Senin, 26 Agustus 2013

Skripsi Keperawatan – Kualitas Tidur dan Faktor-faktor Gangguan Tidur pada Penderita Hipertensi

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Kualitas Tidur dan Faktor-faktor Gangguan Tidur pada Penderita Hipertensi. Hipertensi merupakan masalah yang cukup serius dimana prevalensinya mencapai 15-20% pada orang dewasa. Hipertensi sering disebut sebagai silent killer karena jarang menimbulkan gejala dan ini menjadi salah satu hal yang menyebabkan hipertensi menjadi masalah yang cukup serius.

Terlebih lagi hipertensi dapat menyebabkan gangguan tidur pada penderitanya yang mempengaruhi kualitas tidurnya. Sebagaimana yang telah dilakukan oleh banyak peneliti bahwa kualitas tidur yang buruk dan gangguan tidur akan berpengaruh pada menurunnya produktivitas seseorang. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kualitas tidur dan faktor-faktor gangguan tidur pada penderita hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Medan Johor.

Penelitian ini menggunakan desain deskriptif dengan metode pengambilan sampel secara purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah 35 orang penderita hipertensi yang bertempat tinggal di wilayah kerja Puskesmas Medan Johor. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang terdiri dari data demografi responden, kualitas tidur dan faktor-faktor gangguan tidur pada penderita hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Medan Johor.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden tidak dapat tidur dengan baik yang dapat dilihat dari total waktu tidur pada malam hari 5-6 jam (37%), lama waktu yang dibutuhkan untuk tertidur 31-60 menit (37%) dan frekuensi terbangun 1-2 kali (60%). Dan mayoritas responden mengalami faktor-faktor ganggguan tidur baik fisik seperti pusing (86%), rasa tidak nyaman (83%), sulit bernafas (37%) , sukar tidur (60%), mudah lelah (80%); maupun faktor lingkungan seperti kebisingan (57%), sorot lampu ruangan yang terlalu terang (43%) dan suhu ruangan yang terlalu panas (77%). Sehingga diperlukan adanya penanganan untuk mengatasi kualitas tidur yang buruk dan fakor-faktor gangguan tidur pada penderita hipertensi.

Skripsi Keperawatan – Pengalaman Penggunaan Terapi Tradisional Oukup: Studi Fenomenologi

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Pengalaman Penggunaan Terapi Tradisional Oukup: Studi Fenomenologi. Pengobatan dan penyembuhan dengan sistem alternatif merupakan suatu upaya kesehatan yang berakar pada tradisi masyarakat dimana sistem pengobatannya berbeda jauh dengan sistem pengobatan dan penyembuhan ilmu kedokteran dari Barat. Salah satu dari pengobatan alternatif yang berkembang dari tradisi masyarakat adalah terapi air (hydrotheraphy).

Salah satu terapi air yang dikenal adalah mandi uap. Oukup adalah sauna tradisional suku Karo yang memanfaatkan keanekaragaman jenis tumbuhan sebagai ramuannya untuk kesehatan pasca melahirkan dan pengobatan berbagai jenis penyakit. Penelitian ini menggunakan desain fenomenologi yang bertujuan untuk menggali lebih dalam pengalaman penggunaan terapi tradisional oukup dalam meningkatkan kesehatan. Jumlah partisipan sebanyak enam orang yang dipilih secara purposive sampling .

Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner data demografi dan wawancara mendalam dengan menggunakan alat perekam. Hasil penelitian dikelompokkan menjadi empat kategori yaitu, alasan penggunaan terapi oukup dilihat dari aspek kesehatan meliputi menjaga kesehatan dan mencari alternatif penyembuhan, sedangkan apabila dari aspek kepraktisan berhubungan dengan waktu pelaksanaan terapi yang dapat dilakukan kapan saja dengan waktu yang singkat; aktivitas dalam menjalani terapi oukup meliputi menggerak-gerakkan badan pada waktu menjalani terapi oukup dan setelah menjalani terapi ini, pengguna terapi oukup segera minum dan makan; efek terapi penggunaan terapi ini dibagi atas tiga, yaitu efek segera (meliputi melonggarkan pernapasan, mengeluarkan angin yang tidak bagus dari tubuh, berkeringat, rileks dan segar), efek jangka pendek (meliputi nyeri otot yang berkurang dan meningkatnya kualitas tidur) dan efek jangka panjang (meliputi menetralisir darah dalam tubuh setelah ibu melahirkan, membantu penyembuhkan beberapa penyakit dan meremajakan kulit); efek samping penggunaan terapi ini adalah lapar dan haus.

Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan pengetahuan dan informasi bagi perawat dalam memberikan asuhan keperawatan tanpa mengabaikan aspek budaya. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai dasar bagi penelitian selanjutnya mengenai pengaruh terapi tradisional oukup dalam penyembuhan penyakit.

Skripsi Keperawatan – Kepuasan Penderita TB Paru Tentang Pelaksanaan Strategi DOTS dalam Penanggulangan TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Medan Johor

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Kepuasan Penderita TB Paru Tentang Pelaksanaan Strategi DOTS dalam Penanggulangan TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Medan Johor. TB Paru merupakan salah satu masalah kesehatan penting di Indonesia. Angka prevalensi TB Paru di Indonesia pada tahun 2009 adalah 100 per 100.000 penduduk dan terjadi pada lebih dari 70% usia produktif. Untuk menanggulangi kasus TB Paru di Indonesia dilaksanakan program penanggulangan TB Paru melalui strategi DOTS.

Untuk tercapainya tujuan tersebut puskesmas sebagai pelaksana program penanggulangan TB Paru di masyarakat perlu melakukan evaluasi terhadap kegiatan yang dilakukan dalam memberikan pelayanan kepada penderita TB Paru dengan cara mengukur atau menilai kepuasan penderita TB Paru. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kepuasan penderita TB paru tentang pelaksanaan strategi DOTS dalam penanggulangan TB Paru di wilayah kerja Puskesmas Medan Johor. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif dengan metode pengambilan sampel secara total sampling.

Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah 32 orang penderita TB Paru yang sedang menjalankan program pengobatan di Puskesmas Medan Johor. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang terdiri dari data demografi responden dan kepuasan penderita TB Paru tentang pelaksanaan strategi DOTS di Puskesmas Medan Johor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 32 orang penderita TB Paru terdapat 19 orang (59,4%) menyatakan memuaskan dan 13 orang (40,6%) menyatakan sangat memuaskan. Sehingga tingkat kepuasan penderita TB Paru tentang pelaksanaan strategi DOTS dalam penanggulangan TB Paru di wilayah kerja Puskesmas Medan Johor berada dalam kategori memuaskan.

Skripsi Keperawatan – Manajemen Nyeri Luka Pasca Seksio Sesarea yang Dilakukan Ibu di dua Rumah Sakit Umum Pemerintah Kota Medan

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Manajemen Nyeri Luka Pasca Seksio Sesarea yang Dilakukan Ibu di dua Rumah Sakit Umum Pemerintah Kota Medan. Seksio sesarea merupakan pembedahan obstetrik untuk melahirkan janin melalui insisi pada dinding abdomen dan dinding uterus. Seksio sesarea menyebabkan kerusakan jaringan dan menimbulkan nyeri. Nyeri pasca operasi harus dikontrol secara adekuat sebab nyeri dapat mengakibatkan ketidaknyaman dan menggangu sistem organ yang lain.

Manajemen nyeri merupakan tindakan untuk mengurangi atau menghilangkan nyeri sampai tingkat yang dapat ditoleransi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran manajemen nyeri luka pasca seksio sesarea yang dilakukan ibu. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif. Populasi dari penelitian ini adalah ibu pasca seksio sesarea di dua Rumah Sakit Umum Pemerintah di Kota Medan.

Pengambilan jumlah sampel menggunakan teknik totally sampling sebanyak 31 responden. Instrumen penelitian merupakan kuesioner yang disusun sendiri dan menggunakan skala Guttman. Hasil analisa data menunjukkan bahwa ibu melakukan manajemen nyeri untuk mengurangi nyeri. Manajemen nyeri yang paling banyak dilakukan ibu pasca seksio sesarea adalah relaksasi (82,8%) stimulasi kutaneus (66,1%), distraksi (44,5%), dan imajinasi terbimbing (34,4%). Saran untuk penelitian selanjutnya adalah mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi manajemen nyeri dan mencari faktor mana yang paling berpengaruh dengan manajemen nyeri.

Skripsi Keperawatan – Pengetahuan Ibu Hamil tentang Nyeri dan Manajemen Nyeri Persalinan di Klinik Bersalin Hj. Mariani

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Pengetahuan Ibu Hamil tentang Nyeri dan Manajemen Nyeri Persalinan di Klinik Bersalin Hj. Mariani. Nyeri persalinan merupakan pengalaman subjektif tentang sensasi fisik yang terkait dengan kontraksi uterus, dilatasi dan penipisan serviks, serta penurunan janin selama persalinan.

Penelitian bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan ibu hamil tentang nyeri dan manajemen nyeri persalinan di Klinik Bersalin Hj.Mariani Medan. Penelitian deskriptif ini menggunakanan teknik purposive sampling dengan besar sampel 50 orang. Instrumen penelitian yang digunakan berupa kuesioner yang mencakup data demografi, riwayat obstetri, dan pernyataan mengenai pengetahuan tentang nyeri dan manajemen nyeri persalinan. Pengumpulan data berlangsung mulai dari Februari hingga April 2011.

Hasil analisa menunjukkan bahwa sebanyak 27 orang responden (54,0%) memiliki pengetahuan yang cukup tentang nyeri persalinan namun, 28 orang responden (56,0%) memiliki pengetahuan yang kurang tentang manajemen nyeri persalinan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumber data bagi peneliti selanjutnya yang ingin melakukan penelitian yang terkait dengan nyeri persalinan atau manajemen nyeri persalinan pada ibu yang akan melalui tahap-tahap kelahiran bayinya. Sebagai rekomendasi untuk penelitian selanjutnya, peneliti berikutnya dapat meneliti tentang faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan ibu tentang nyeri dan manajemen nyeri persalinan.

Skripsi Keperawatan – Pengaruh Desain Pekerjaan Terhadap Kinerja Perawat Pelaksana di Rumah Sakit Islam Malahayati Medan

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Pengaruh Desain Pekerjaan Terhadap Kinerja Perawat Pelaksana di Rumah Sakit Islam Malahayati Medan. Rumah Sakit Islam Malahayati Medan merupakan sebuah organisasi institusi pelayanan kesehatan yang memiliki banyak tenaga kesehatan seperti perawat pelaksana. Perawat pelaksana tersebut memiliki tanggung jawab yang besar dalam meningkatkan pelayanan kesehatan di rumah sakit.

Pelayanan kesehatan yang bermutu dapat dilihat dari kinerja yang dimiliki perawat pelaksana. Kinerja yang baik dapat tercapai jika perawat pelaksana bekerja berdasarkan desain pekerjaan yang ditetapkan. Desain pekerjaan merupakan rincian pekerjaan yang dimiliki perawat agar pekerjaan menjadi terarah, teratur dan efektif. Penelitian yang dilaksanakan pada bulan Januari - Maret menggunakan deskriptif korelasi dengan jumlah sampel 88 orang perawat pelaksana. Data diperoleh dengan menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Analisa menggunakan uji Chi-Square dengan tingkat kepercayaan 95 % ( =0,05).

Hasil analisis univariat didapat desain pekerjaan yang dijalankan perawat dalam kategori baik (89,8%), dan kinerja perawat dalam kategori baik (87,5%). Hasil uji Exact Fisher diperoleh nilai p (=0,013) < alpha (=0,05) berarti terdapat pengaruh desain pekerjaan terhadap kinerja perawat pelaksana di Rumah Sakit Islam Malahayati Medan. Disarankan bagi perawat pelaksana untuk bekerja berdasarkan desain pekerjaan yang ditetapkan rumah sakit agar kinerja perawat pelaksana di Rumah Sakit Islam Malahayati Medan dapat ditingkatkan.

Skripsi Keperawatan – Hubungan Dukungan Sosial Keluarga dengan Frekuensi Kekambuhan Pasien Skizofrenia Paranoid Di Poliklinik Rumah Sakit Jiwa Daerah Propsu Medan

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Hubungan Dukungan Sosial Keluarga dengan Frekuensi Kekambuhan Pasien Skizofrenia Paranoid Di Poliklinik Rumah Sakit Jiwa Daerah Propsu Medan. Dukungan sosial merupakan salah satu sumber penanganan stres yang penting dan mempunyai pengaruh terhadap kondisi kesehatan seseorang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan sosial keluarga dengan frekuensi kekambuhan pasien skizofrenia paranoid di Poliklinik RS Jiwa Daerah Propsu Medan.

Desain penelitian ini deskriptif korelasi. Dengan menggunakan teknik purposive sampling sebanyak 32 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara dukungan sosial keluarga dengan frekuensi kekambuhan pasien skizofrenia paranoid (P =0,028; ρ =-0,388). Berdasarkan hasil penelitian disarankan kepada perawat untuk melibatkan keluarga dalam perawatan pasien skizofrenia paranoid sehingga keluarga mampu merawat pasien skizofrenia paranoid dengan baik di rumah.

Skripsi Keperawatan – Perbedaan Pola Asuh Anak oleh Ibu yang Bekerja dan Ibu yang Tidak Bekerja pada Suku Jawa di Desa Kedai Damar Kecamatan Tebing Tinggi

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Perbedaan Pola Asuh Anak oleh Ibu yang Bekerja dan Ibu yang Tidak Bekerja pada Suku Jawa di Desa Kedai Damar Kecamatan Tebing Tinggi. Pola asuh adalah kemampuan keluarga untuk menyediakan waktu, perhatian dan dukungan terhadap anak agar dapat tumbuh kembang sebaik-baiknya secara fisik, mental dan sosial.

Terdapat 4 macam pola asuh orang tua yaitu; demokratis, otoriter, permisif, dan penelantar. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perbedaan pola asuh anak oleh ibu yang bekerja dan ibu yang tidak bekerja pada suku Jawa di Desa Kedai Damar Kecamatan Tebing Tinggi. Desain penelitian ini adalah deskriptif. Pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling. Sampel sebanyak 46 orang, yang terdiri dari 23 ibu bekerja dan 23 ibu tidak bekerja. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 5 Maret sampai dengan 20 Maret 2011.

Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuisioner yang meliputi data demografi dan pernyataan terkait dengan empat tipe pola asuh. Kemudian data yang diperoleh diolah dengan menggunakan teknik komputerisasi dan dideskripsikan dalam bentuk distribusi frekuensi dan persentase. Berdasarkan penelitian, semua ibu baik ibu bekerja maupun ibu tidak bekerja menerapkan keempat pola asuh tersebut namun dalam persentase yang berbeda – beda. Ibu bekerja cenderung lebih demokratis (94, 02 %) dan penelatar (28, 80 %) dibandingkan ibu tidak bekerja yaitu, demokratis (92, 94 %) dan penelantar (15, 22 %).

Sedangkan ibu tidak bekerja cenderung lebih otoriter (52, 72 %) dan permisif (34, 78 %) daripada ibu bekerja yaitu otoriter (51, 63 %) dan permisif (30, 44 %). Kesimpulan dari penelitian ini ibu bekerja cenderung lebih demokratis dan penelantar dibandingkan dengan ibu tidak bekerja, dan ibu tidak bekerja cenderung lebih otoriter dan permisif dari pada ibu bekerja.

Skripsi Keperawatan – Hubungan Kecepatan Membaca dan Pemahaman Isi Bacaan dengan Indeks Prestasi Mahasiswa Keperawatan Universitas Sumatera Utara

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Hubungan Kecepatan Membaca dan Pemahaman Isi Bacaan dengan Indeks Prestasi Mahasiswa Keperawatan Universitas Sumatera Utara. Indeks prestasi merupakan angka yang mencerminkan prestasi keberhasilan mahasiswa dalam belajar. Ada banyak faktor yang mempengaruhi indeks prestasi namun dalam penelitian ini hanya difokuskan pada kecepatan membaca dan pemahaman isi bacaan.

Penelitian ini bertujuan mencari hubungan antara kecepatan membaca dan pemahaman isi bacaan dengan indeks prestasi, selain itu penelitian ini juga bertujuan untuk mencari prediksi indeks prestasi dari kecepatan membaca dan pemahaman isi bacaan. Populasi penelitian adalah mahasiswa keperawatan jalur A stambuk 2010 yang berjumlah 137 orang. Sampel penelitian ditentukan dengan menggunakan totally sampling.

Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasi yang mana penelitian ini menggunakan instrumen berbentuk tes. Data-data penelitian dianalisa dengan uji kolerasi dan regresi linear berganda. Dari hasil penelitian diperoleh (1) terdapat hubungan yang sangat lemah antara kecepatan membaca dengan indeks prestasi berdasarkan nilai p= 0,031 dan r=0,162; (2) terdapat hubungan yang lemah antara pemahaman isi bacaan dengan indeks prestasi berdasarkan nilai p= 0,000 dan r=0,296; (3) terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kecepatan membaca dan pemahaman isi bacaan dengan indeks prestasi berdasarkan persamaan Y= 2,871+ 0,001X1+0,063X2.

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa indeks prestasi dapat dioptimalkan dengan meningkatkan kecepatan membaca dan pemahaman isi bacaan. Untuk itu diperlukan strategi khusus untuk meningkatkan kecepatan membaca dan pemahaman isi bacaan mahasiswa keperawatan USU.

Skripsi Keperawatan – Peran Ibu bekerja dan Ibu tidak bekerja terhadap Pendidikan Anak di Rumah pada Masyarakat Mandailing di Kelurahan Bonan Dolok Kecamatan Padang Sidempuan Utara

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Peran Ibu bekerja dan Ibu tidak bekerja terhadap Pendidikan Anak di Rumah pada Masyarakat Mandailing di Kelurahan Bonan Dolok Kecamatan Padang Sidempuan Utara. Peran ibu adalah sebagai istri dan ibu dari anak-anaknya. Ibu mempunyai peranan untuk memenuhi kebutuhan fisiologis dan psikis, merawat dan mengurus keluarga dengan sabar dan konsisten, ibu sebagai pendidik yang mampu mengatur dan mengendalikan anak, Ibu sebagai contoh dan teladan serta ibu memberi rangsangan dan pelajaran.

disamping itu juga ibu dapat berperan sebagai pencari nafkah tambahan dalam keluarganya. Peran ibu dalam keluarga ini tidak terlepas dari faktor budaya yang dimiliki oleh keluarga tersebut, seperti pada suku Mandailing yang menganut sistem patrineal Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran ibu bekerja dan ibu tidak bekerja dalam pendidikan anak di rumah pada masyarakat Mandailing di Keluarahan Bonan Dolok Kecamatan Padang Sidempuan Utara.

Desain penelitian ini adalah deskriptif. Pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling. Sampel sebanyak 42 orang, yang terdiri dari 21 ibu bekerja dan 21 ibu tidak bekerja. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 20 Desember 2010 - 4 Februari 2011. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuisioner yang meliputi data demografi dan pernyataan terkait dengan peran ibu dalam pendidikan anak di rumah.

Kemudian data yang diperoleh diolah dengan menggunakan teknik komputerisasi dan dideskripsikan dalam bentuk distribusi frekuensi dan persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum, peran ibu dalam rangka memenuhi kebutuhan fisiologis dan psikis, merawat dan mengurus keluarga dengan sabar dan konsisten, pendidik yang mampu mengatur dan mengendalikan anak, contoh dan teladan serta memberi rangsangan dan pelajaran. Pada masyarakat Mandailing, peran ibu bekerjanya dalam kategori cukup baik (71,4%) sedangkan peran ibu tidak bekerjanya dalam kategori baik (59,1%).

Skripsi Keperawatan – Dukungan Sosial Keluarga terhadap anak Down Sindrom di YPAC Medan

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Dukungan Sosial Keluarga terhadap anak Down Sindrom di YPAC Medan. Down Sindrom merupakan sindroma kongenital yang paling sering terjadi. Perkembangan yang lambat merupakan ciri utama pada anak dengan sindrom ini. Untuk dapat membantu mengoptimalkan perkembangan anak down sindrom, keluarga diharapkan untuk selalu memberikan dukungan kepada anak tersebut.

Dalam hal ini dukungan yang paling tepat adalah dukungan sosial keluarga. Dukungan sosial keluarga dapat berupa dukungan informasi, dukungan penilaian, dukungan instrumen, dan dukungan emosional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat dukungan sosial keluarga terhadap anak down sindrom di YPAC Medan dengan menggunakan desain deskriptif. Sampel diambil dari keluarga yang memiliki anak down sindrom sebanyak 40 orang.

Cara pengambilan jumlah sampel menggunakan teknik Total sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dukungan sosial keluarga tehadap anak down sindrom. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar mayoritas usia ibu yang melahirkan anak dengan down sindrom adalah antara usia 35-39 tahun dan 40-45 tahun (n=16, 40%), Pendidikan SMA (n=30, 75%), Pekerjaan ayah (n=20, 50%) PNS, sedangkan hampir semuanya (n=22, 55%) ibu tidak bekerja, penghasilan orang tua Rp 1000.000-3000.000 (n=17,42,5%),waktu keluarga bersama anak mayoritas setiap saat (n=26, 65%).

Hasil penelitian mengenai dukungan sosial keluarga menunjukkan bahwa sebagian besar (92,5%) keluarga memberikan dukungan sosial dengan sangat baik, dukungan informasi termasuk dalam kategori sangat baik (75%), dukungan penilaian sangat baik (75%), dukungan instrumen sangat baik (70%), dan dukungan emosional sangat baik(70%). Untuk penelitian selanjutnya yang berkaitan dengan judul penelitian ini disarankan untuk meneliti hubungan dukungan sosial keluarga terhadap anak down sindrom.

Skripsi Keperawatan – Peran Keluarga Dalam Pemenuhan Kebutuhan Psikologis Lansia Di Kelurahan Kedai Durian Kecamatan Medan Johor

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Peran Keluarga Dalam Pemenuhan Kebutuhan Psikologis Lansia Di Kelurahan Kedai Durian Kecamatan Medan Johor. Peranan keluarga menggambarkan seperangkat hubungan interpersonal, sifat, kegiatan yang berhubungan dengan individu dalam situasi dan kondisi tertentu.

Peranan individu dalam keluarga didasari oleh harapan dan pola prilaku dari keluarga, kelompok, dan masyarakat. Proses menua adalah proses alami yang dihadapi manusia. Dalam proses ini, tahap yang paling krusial adalah tahap lansia, yang secara alami terjadi penurunan atau perubahan kondisi fisik, psikologis maupun sosial yang saling berinteraksi satu sama lain.

Adapun beberapa faktor yang dihadapi para lansia yang sangat mempengaruhi kesehatan psikologis mereka yaitu: penurunan kondisi fisik, penurunan fungsi dan potensi seksual, perubahan aspek psikososial, perubahan yang berkaitan dengan pekerjaan, perubahan dalam peran sosial dimasyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi peran keluarga dalam pemenuhan kebutuhan psikologis lansia.

Penelitian ini menggunakan desain penelitian Deskriptif dengan teknik purposive sampling melibatkan 61 orang responden yang dilaksanakan pada bulan Januari 2012. Uji reabilitas dilakukan dengan rumus KR-20, dengan sampel 20, dan didapat hasil 0,761. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran keluarga dalam pemenuhan kebutuhan psikologis lansia adalah baik 32 responden (52,46 %), peneliti berasumsi mayoritas responden berada dalam kategori peran yang baik karena lansia mayoritas tinggal bersama anak kandungnya (72,05 %). Karena bagi orang lanjut usia yang tinggal jauh dari anak cucu ataupun tinggal di rumah perawatan, kehadiran keliarga sangat berarti. Untuk penelitian selanjutnya yang berkaitan dengan judul ini di rekomendasikan untuk mengambil responden yaitu lansia, agar dapat mengidentifikasi kebenaran peran keluarga dilakukan dengan baik atau buruk.

Skripsi Keperawatan – Kualitas Hidup Lansia di Graha Residen Senior Karya Kasih Medan, Sumatera Utara

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Kualitas Hidup Lansia di Graha Residen Senior Karya Kasih Medan, Sumatera Utara. Lanjut usia adalah seseorang yang telah mencapai usia 60 tahun ke atas. Ketika seseorang sudah mencapai usia tua dimana fungsi-fungsi tubuhnya tidak dapat lagi berfungsi dengan baik maka lansia membutuhkan banyak bantuan dalam menjalani aktivitas-aktivitas kehidupannya.

Merawat lansia tidak hanya terbatas pada perawatan kesehatan fisik saja namun juga pada faktor psikologis dan sosiologis. Kualitas hidup lansia terus menurun seiring dengan semakin bertambahnya usia. Penurunan kapasitas mental, perubahan peran sosial, dementia (kepikunan), juga depresi yang sering diderita oleh lansia ikut memperburuk kondisi mereka. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi kualitas hidup lansia di Graha Residen Senior Karya Kasih Medan.dengan menggunakan desain deskriptif eksploratif. Sampel diambil dari Graha Residen Senior Karya Kasih Medan sebanyak 90 orang.

Cara pengambilan jumlah sampel dilakukan dengan teknik total sampling. Uji reliabilitas dilakukan pada 20 orang sampel di Jalan Mustafa Kamal Hamparan Perak yang memiliki kriteria yang sama dengan sampel penelitian. Hasil uji reliabilitas kuesioner WHOQOL menggunakan uji Cronbach Alfa dengan hasil 0,8. Karakteristik responden adalah usia responden berada pada kelompok umur 71-80 tahun sebanyak 49.9%. Responden yang berjenis kelamin yang mayoritas adalah perempuan sebanyak 63.3%.

Berdasarkan masalah kesehatan yang di alami responden, Hipertensi adalah masalah kesehatan yang paling banyak sekitar 40 orang (44.4%). Berdasarkan hasil penelitian didapatkan score kualitas hidup yang tertinggi 92 dan terendah 70, hal ini didukung oleh usia responden, jenis kelamin, tingkat pendidikan, jumlah teman sekamar, dan masalah kesehatan yang dialami lansia. Sedangkan berdasarkan persepsi lansia sendiri terhadap kualitas hidupnya adalah buruk (10%), biasa-biasa saja (60%), dan baik (30%). Untuk penelitian selanjutnya yang berkaitan dengan judul penelitian ini perlu kajian yang lebih mendalam terhadap empat domain yang mempengaruhi kualitas hidup dan penelitian selanjutnya diharapkan dapat mengembangkan dengan metode korelasi .

Skripsi Keperawatan – Gambaran Pengetahuan Keluarga Tentang Pencegahan Penyakit Malaria Di Desa Tolang Jae Kecamatan Sayur Matinggi Kabupaten Tapanuli Selatan

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Gambaran Pengetahuan Keluarga Tentang Pencegahan Penyakit Malaria Di Desa Tolang Jae Kecamatan Sayur Matinggi Kabupaten Tapanuli Selatan. Malaria adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh sporozoa genus plasodium ditularkan oleh nyamuk spesies Anopeles.

Dalam memutuskan rantai penularan penyakit dilakukan upaya pemberantasan nyamuk malaria baik nyamuk dewasa melalui penyemprotan maupun pemberantasan jentik yang berada disarang nyamuk. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pengetahuan keluarga tentang pencegahan penyakit malaria. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif. Besar sampel sebesar 45 responden keluarga yang bermukim di Desa Tolang Jae Kecamatan Sayur Matinggi Kabupaten Tapanuli Selatan.

Cara pengambilan jumlah sampel dilakukan dengan teknik random sampling. Pengumpulan data dilakukan pada tanggal 16 – 17 Desember 2011 dengan menggunakan kuesioner yang terdiri dari dua bagian yaitu pertama data demografi dan kedua kuesioner pengetahuan keluarga tentang pencegaha penyakit malaria. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan keluarga tentang pencegahan penyakit malaria berada dalam kategori cukup (46,7%), baik (44,4%), dan kurang (8,9%).

Adanya sebagian keluarga yang belum tahu cara yang benar dalam pencegahan penyakit malaria ini mungkin dikarenakan akibat kurangnya informasi yang di dapat oleh kelurga. Hal ini menunjukkan masih dibutuhkannya tambahan pengetahuan bagi keluarga dalam melakukan pencegahan penyakit malaria ini.

Untuk penelitian selanjutnya yang berkaitan dengan judul ini direkomendasikan untuk meneliti tentang pengetahuan keluarga atau masyarakat dalam pengobatan atau penatalaksanaan penyakit malaria di desa Tolang Jae kecamatan Sayur Matinggi dan peran serta tenaga kesehatan dalam pencegahan serta penatalaksanaan penyakit malaria dilingkungan kerja Desa Tolang Jae kecamatan Sayur Matinggi.

Skripsi Keperawatan – Hubungan Kecerdasan Spiritual dengan Perilaku Caring Perawat pada Praktek Keperawatan di Ruang Rawat Inap RSUP Haji Adam Malik Medan

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Hubungan Kecerdasan Spiritual dengan Perilaku Caring Perawat pada Praktek Keperawatan di Ruang Rawat Inap RSUP Haji Adam Malik Medan. Perawat merupakan tenaga kesehatan yang paling sering berinteraksi langsung dengan klien. Perawat harus dapat melayani klien dengan sepenuh hati dan memerlukan kemampuan untuk memperhatikan orang lain, keterampilan intelektual, tehnikal dan interpersonal yang tercermin dalam perilaku caring.

Caring merupakan sentral praktek keperawatan. Seiring dengan perkembangan pengetahuan, ditemukan bahwa perilaku seseorang dipengaruhi oleh kecerdasan dasar yang dimiliki setiap manusia. Salah satu bentuk kecerdasan tersebut adalah kecerdasan spiritual. Kecerdasan spiritual adalah kemampuan untuk memberi makna spiritual terhadap pemikiran, perilaku dan kegiatan serta mampu menyinergikan kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual secara komprehensif.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kecerdasan spiritual dengan perilaku caring perawat pada praktek keperawatan di ruang rawat inap RSUP Haji Adam Malik Medan. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelatif. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan cluster random sampling dengan sampel penelitian berjumlah 86 responden.

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa kuisioner demografi, kuisioner kecerdasan spiritual, dan kuisioner perilaku caring. Uji hipotesis dengan menggunakan uji korelasi Pearson. Berdasarkan analisis data diperoleh koefesien korelasinya r sebesar 0,315 dengan taraf signifikan p = 0,003. Dengan demikian terdapat hubungan yang positif antara kecerdasan spiritual dengan perilaku caring perawat pada praktek keperawatan di ruang rawat inap RSUP Haji Adam Malik Medan.

Skripsi Keperawatan – Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perilaku Masyarakat Asam Jawa Tidak Memanfaatkan Pelayanan Puskesmas Aek Torop

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perilaku Masyarakat Asam Jawa Tidak Memanfaatkan Pelayanan Puskesmas Aek Torop. Puskesmas adalah sarana pelayanan kesehatan dasar yang amat penting di Indonesia. Puskesmas merupakan unit yang strategis dalam mendukung terwujudnya perubahan status kesehatan masyarakat menuju peningkatan derajat kesehatan yang optimal.

Akan tetapi, hal ini tidak membuat masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas/pelayanan kesehatan Puskesmas. Masyarakat lebih memilih berobat ke praktek dokter (84%) daripada ke Puskesmas. Padahal Puskesmas memiliki peran yang sangat penting sebagai pelaku utama untuk mempromosikan kesehatan kepada masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku masyarakat Asam Jawa tidak memanfaatkan pelayanan Puskesmas Aek Torop.

Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif eksploratif. Metode pengambilan sampel yang di gunakan adalah stratified sample dengan jumlah sampel sebanyak 100 orang. Kuesioner penelitian terdiri dari karakteristik demografi, faktor predisposisi ( kepercayaan, pengetahuan, dan sikap), faktor pendukung, faktor pendorong, dan faktor kebutuhan, serta wawancara satu pertanyaan. Hasil uji reliabilitas untuk faktor predisposisi kepercayaan (0,96,) pengetahuan (0,77), sikap (0,714), faktor pendukung (0,74), serta faktor kebutuhan (0,74) dengan menggunakan KR 21 (Kuder Richardson 21).

Sedangkan untuk faktor pendorong (0,78) dengan menggunakan formula cronbach alpha. Analisa data dengan menggunakan distribusi frekuensi dan persentase. Hasil penelitian menunjukkan faktor kepercayaan baik (30,9%) dan tidak baik (69,1%), faktor pengetahuan baik (56,7%) dan tidak baik (43,3%), faktor sikap baik (77,1%) dan tidak baik (22,9%), faktor pendukung baik (61,7%) dan tidak baik (38,3%), faktor pendorong baik (28,3%), kurang baik (44,6%), dan tidak baik (27,1%), serta faktor kebutuhan baik (49,8%) dan tidak baik (50,2%).

Menanggapi kondisi ini perawat perlu meningkatkan disiplin, keterampilan serta keramahtamahan dalam memberikan pelayanan asuhan keperawatan sehingga mempengaruhi masyarakat dalam memanfaatkan fasilitas kesehatan Puskesmas. Selain itu penelitian selanjutnya diharapkan dengan metode deskriptif kualitatif dengan metode pengumpulan data wawancara mendalam setiap item pertanyaan didalam angket/kuesioner sehingga pembahasannya lebih lengkap.

Skripsi Keperawatan – Peran Serta Mayrakat dalam Upaya Pencegahan dan Pemberantasan DBD di Kecamatan Bies Kabupaten Aceh Tengah

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Peran Serta Mayrakat dalam Upaya Pencegahan dan Pemberantasan DBD di Kecamatan Bies Kabupaten Aceh Tengah. Peran serta masyarakat sangat penting dilakukan untuk meningkatkan status kesehatan di masyarakat yaitu dengan cara ikut sertanya seluruh anggota masyarakat dalam memecahkan permasalahan-permasalahan masyarakat tersebut.

Partisipasi masyarakat di bidang kesehatan berarti keikut sertaan seluruh anggota masyarakat dalam memecahkan setiap permasalahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bagaimana peran serta masyarakat dalam upaya pencegahan dan pemberantasan DBD. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini bersifat deskriptif dengan tujuan untuk menggambarkan bagaimana peran serta masyarakat dalam upaya pencegahan dan pemberantasan DBD.

Teknik pengambilan sampel menggunakan random sampling dengan sampel 50 kepala keluarga, pengumpulan data dilakukan pada bulan pada tanggal 5 sampai 20 oktober 2012. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner data demografi. Berdasarkan hasil penelitian, menunjukkan jumlah responden mayoritas peran serta masyarakat berdasarkan motivasi dalam kategori baik sebanyak 38 responden (76%), berdasarkan komunikasi berkategori cukup sebanyak 26 responden (52%).

Pada aspek ini peran serta masyarakat sudah cukup baik, timbulnya kesadaran diri pada masyarakat menjadi modal utama sehingga menciptakan suatu komunikasi antar setiap anggota masyarakat dalam upaya pencegahan penyakit DBD. berdasarkan koordinasi mayoritas yang berkategori kurang sebanyak 39 responden (78%), sedangkan berdasarkan mobilisasi yang berkategori cukup sebanyak 37 responden (74%), Hal ini menunjukkan bahwa kurangnya partisipasi dan kerjasama antara anggota masyarakat menjadi faktor utamanya, sehingga tidak terjadi team work yang baik antar setiap anggota masyarakat maupun tim pelayanan kesehatan.

Diharapkan kepada tenaga kesehatan untuk meningkatkan dukungannya untuk melaksanakan peran serta dalam upaya pencegahan dan pemberantasan DBD untuk masa yang akan datang untuk lebih baik lagi, dan untuk peneliti berikutnya diharapkan untuk meneliti pengetahuan masyarakat dalam upayan pencegahan dan pemberantasan Demam Berdarah Dengue.

Skripsi Keperawatan – Tingkat Kecemasan Keluarga pada Pasien Operasi di Rumah Sakit Umum Daerah Langsa

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Tingkat Kecemasan Keluarga pada Pasien Operasi di Rumah Sakit Umum Daerah Langsa. Kecemasan merupakan gangguan alam perasaan yang di tandai dengan perasaan ketakutan yang mendalam dan berkelanjutan dan tidak mengalami gangguan dalam menilai realitas.

Penyebab kecemasan keluarga dalam menghadapi pasien operasi disebabkan karena kurangnya pengetahuan keluarga dan informasi yang tidak akurat dalam prosedur pembedahan dan lamanya waktu pembedahan. Desain penelitian adalah deskriptif, jumlah sampel 42 orang dengan tehnik pengambilan sampel dengan cara purposive sampling.

Penelitian ini dilakukan di ruang tunggu kamar operasi Rumah Sakit Umum Daerah Langsa. Instrumen mengenai kecemasan yang diadopsi dari Hamilton Rating Scale for Anxiety (HRS-A). Data yang terkumpul dilakukan analisa dengan menggunakan komputerisasi. Hasil data ditampilkan dalam tabel distribusi frekuensi dan persentase. Kecemasan keluarga dalam menghadapi pasien operasi dikelompokkan pada kategori, cemas ringan, cemas sedang, cemas berat dan panik. Dari hasil data diketahui bahwa tingkat kecemasan keluarga pada pasien operasi adalah cemas sedang (57,1%) dan cemas berat sekali/panik (2,4%).

Penelitian menunjukan bahwa keluarga masih cemas dalam menghadapi keluarganya dioperasi. Untuk itu diperlukan peran tenaga kesehatan/keperawatan untuk memberikan intervensi kepada keluarga pasien operasi. Untuk itu diperlukan peran tenaga kesehatan atau keperawatan untuk memeberi informasi dan pendidikan kesehatan kepada keluarga dalam menghadapi operasi pada pasien sehingga kecemasan keluarga dapat diatasi selama menjalani operasi.

Skripsi Keperawatan – Pola Komunikasi orangtua Tunggal Dengan Anak Remaja pada Suku Batak Di Desa Gempolan Kecamatan Sei Bamban

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Pola Komunikasi orangtua Tunggal Dengan Anak Remaja pada Suku Batak Di Desa Gempolan Kecamatan Sei Bamban. Pola komunikasi yang baik sangat dibutuhkan oleh orangtua tunggal dengan anak remaja. Begitu juga dengan orangtua tunggal pada suku batak. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan Pola komunikasi orangtua tunggal dengan anak remaja pada suku batak di Desa Gempolan Kecamatan Sei Bamban. Jenis penelitian ini adalah Deskriptif non hipotesis.

Pengambilan sampel dilakukan dengan tekhnik purposive sampling yaitu berdasarkan pertimbangan tertentu yang dibuat oleh peneliti sendiri berdasarakan ciri-ciri atau sifat-sifat populasi terhadap orangtua tunggal yang memiliki anak remaja pada suku batak, yang berjumlah 41 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Data yang telah terkumpul dianalisa kemudian hasil analisa data disajikan dalam tabel distribusi Frekuensi dan persentase. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mayoritas komunikasi orangtua tunggal dengan anak remaja pada suku batak memiliki pola komunikasi fungsional (90,2%) dan orangtua tunggal yang memiliki pola komunikasi disfungsional (9,8%).

Hasil penelitian ini merupakan fakta yang dapat digunakan untuk praktek keperawatan keluarga. Dengan penelitian ini diharapkan kepada semua pihak dapat memahami pola komunikasi orangtua tunggal dengan anak remaja pada suku batak sehingga mempermudah perawat dalam menyampaikan informasi tentang kesehatan kepada keluarga dengan orangtua tunggal pada suku batak.

Skripsi Keperawatan – Gambaran Pengetahuan dan Sikap Remaja Tentang Bahaya Merokok di Desa Sei Mencirim Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Gambaran Pengetahuan dan Sikap Remaja Tentang Bahaya Merokok di Desa Sei Mencirim Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang. Rokok adalah benda beracun yang berbahaya bagi kesehatan, karena terdapat 4000 bahan kimia dengan 3 komponen utama yaitu nikotin, Tar dan karbonmonoksida.

Kebiasaan remaja yang sulit dihindari ialah merokok. Kemajuan ilmu pengetahuan seharusnya meningkatkan kesadaran remaja untuk tidak merokok. Namun pada kenyataannya banyak remaja yang terbiasa merokok. Dengan adanya pengetahuan yang baik tentunya juga akan berdampak pada sikap yang positif, begitu pula sebaliknya.

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran dan sikap remaja tentang bahaya rokok dengan kebiasaan merokok di Desa Sei Mencirim Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang tahun 2011. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh remaja usia 10-19 tahun di Desa Sei Mencirim Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang sebanyak 265 orang.

Tehnik sampel yang digunakan adalah cluster sampling sebanyak 27 orang. Data primer dalam penelitian ini diperoleh dari kuesioner, sedangkan data sekunder diperoleh dari Badan Pusat Statistik dan Balai Desa Sei Mencirim. Hasil penelitian ini menunjukkan pengetahuan remaja yang baik sebanyak 20 orang (74%), cukup 7 orang (26%).

Distribusi sikap remaja yang positif sebanyak 18 orang (67%) dan sikap negatif 9 orang (33%). Diharapkan kepada petugas kesehatan puskesmas agar membuat program tentang bahaya rokok, melakukan penyuluhan, pendekatan kepada remaja dan bekerjasama dengan keluarga dalam upaya meminimalkan bahkan menghilangkan kebiasaan merokok.

Skripsi Keperawatan – Pola Komunikasi orangtua Tunggal Dengan Anak Remaja pada Suku Batak Di Desa Gempolan Kecamatan Sei Bamban

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Pola Komunikasi orangtua Tunggal Dengan Anak Remaja pada Suku Batak Di Desa Gempolan Kecamatan Sei Bamban. Pola komunikasi yang baik sangat dibutuhkan oleh orangtua tunggal dengan anak remaja. Begitu juga dengan orangtua tunggal pada suku batak. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan Pola komunikasi orangtua tunggal dengan anak remaja pada suku batak di Desa Gempolan Kecamatan Sei Bamban.

Jenis penelitian ini adalah Deskriptif non hipotesis. Pengambilan sampel dilakukan dengan tekhnik purposive sampling yaitu berdasarkan pertimbangan tertentu yang dibuat oleh peneliti sendiri berdasarakan ciri-ciri atau sifat-sifat populasi terhadap orangtua tunggal yang memiliki anak remaja pada suku batak, yang berjumlah 41 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner.

Data yang telah terkumpul dianalisa kemudian hasil analisa data disajikan dalam tabel distribusi Frekuensi dan persentase. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mayoritas komunikasi orangtua tunggal dengan anak remaja pada suku batak memiliki pola komunikasi fungsional (90,2%) dan orangtua tunggal yang memiliki pola komunikasi disfungsional (9,8%).

Hasil penelitian ini merupakan fakta yang dapat digunakan untuk praktek keperawatan keluarga. Dengan penelitian ini diharapkan kepada semua pihak dapat memahami pola komunikasi orangtua tunggal dengan anak remaja pada suku batak sehingga mempermudah perawat dalam menyampaikan informasi tentang kesehatan kepada keluarga dengan orangtua tunggal pada suku batak.

Skripsi Keperawatan – Peran Keluarga Dalam Pemenuhan Kebutuhan Psikologis Lansia Di Kelurahan Kedai Durian Kecamatan Medan Johor

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Peran Keluarga Dalam Pemenuhan Kebutuhan Psikologis Lansia Di Kelurahan Kedai Durian Kecamatan Medan Johor. Peranan keluarga menggambarkan seperangkat hubungan interpersonal, sifat, kegiatan yang berhubungan dengan individu dalam situasi dan kondisi tertentu.

Peranan individu dalam keluarga didasari oleh harapan dan pola prilaku dari keluarga, kelompok, dan masyarakat. Proses menua adalah proses alami yang dihadapi manusia. Dalam proses ini, tahap yang paling krusial adalah tahap lansia, yang secara alami terjadi penurunan atau perubahan kondisi fisik, psikologis maupun sosial yang saling berinteraksi satu sama lain.

Adapun beberapa faktor yang dihadapi para lansia yang sangat mempengaruhi kesehatan psikologis mereka yaitu: penurunan kondisi fisik, penurunan fungsi dan potensi seksual, perubahan aspek psikososial, perubahan yang berkaitan dengan pekerjaan, perubahan dalam peran sosial dimasyarakat.

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi peran keluarga dalam pemenuhan kebutuhan psikologis lansia. Penelitian ini menggunakan desain penelitian Deskriptif dengan teknik purposive sampling melibatkan 61 orang responden yang dilaksanakan pada bulan Januari 2012. Uji reabilitas dilakukan dengan rumus KR-20, dengan sampel 20, dan didapat hasil 0,761.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran keluarga dalam pemenuhan kebutuhan psikologis lansia adalah baik 32 responden (52,46 %), peneliti berasumsi mayoritas responden berada dalam kategori peran yang baik karena lansia mayoritas tinggal bersama anak kandungnya (72,05 %). Karena bagi orang lanjut usia yang tinggal jauh dari anak cucu ataupun tinggal di rumah perawatan, kehadiran keliarga sangat berarti. Untuk penelitian selanjutnya yang berkaitan dengan judul ini di rekomendasikan untuk mengambil responden yaitu lansia, agar dapat mengidentifikasi kebenaran peran keluarga dilakukan dengan baik atau buruk.

Skripsi Keperawatan – Kualitas Hidup Lansia di Graha Residen Senior Karya Kasih Medan, Sumatera Utara

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Kualitas Hidup Lansia di Graha Residen Senior Karya Kasih Medan, Sumatera Utara. Lanjut usia adalah seseorang yang telah mencapai usia 60 tahun ke atas. Ketika seseorang sudah mencapai usia tua dimana fungsi-fungsi tubuhnya tidak dapat lagi berfungsi dengan baik maka lansia membutuhkan banyak bantuan dalam menjalani aktivitas-aktivitas kehidupannya.

Merawat lansia tidak hanya terbatas pada perawatan kesehatan fisik saja namun juga pada faktor psikologis dan sosiologis. Kualitas hidup lansia terus menurun seiring dengan semakin bertambahnya usia. Penurunan kapasitas mental, perubahan peran sosial, dementia (kepikunan), juga depresi yang sering diderita oleh lansia ikut memperburuk kondisi mereka. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi kualitas hidup lansia di Graha Residen Senior Karya Kasih Medan.dengan menggunakan desain deskriptif eksploratif.

Sampel diambil dari Graha Residen Senior Karya Kasih Medan sebanyak 90 orang. Cara pengambilan jumlah sampel dilakukan dengan teknik total sampling. Uji reliabilitas dilakukan pada 20 orang sampel di Jalan Mustafa Kamal Hamparan Perak yang memiliki kriteria yang sama dengan sampel penelitian. Hasil uji reliabilitas kuesioner WHOQOL menggunakan uji Cronbach Alfa dengan hasil 0,8. Karakteristik responden adalah usia responden berada pada kelompok umur 71-80 tahun sebanyak 49.9%.

Responden yang berjenis kelamin yang mayoritas adalah perempuan sebanyak 63.3%. Berdasarkan masalah kesehatan yang di alami responden, Hipertensi adalah masalah kesehatan yang paling banyak sekitar 40 orang (44.4%). Berdasarkan hasil penelitian didapatkan score kualitas hidup yang tertinggi 92 dan terendah 70, hal ini didukung oleh usia responden, jenis kelamin, tingkat pendidikan, jumlah teman sekamar, dan masalah kesehatan yang dialami lansia.

Sedangkan berdasarkan persepsi lansia sendiri terhadap kualitas hidupnya adalah buruk (10%), biasa-biasa saja (60%), dan baik (30%). Untuk penelitian selanjutnya yang berkaitan dengan judul penelitian ini perlu kajian yang lebih mendalam terhadap empat domain yang mempengaruhi kualitas hidup dan penelitian selanjutnya diharapkan dapat mengembangkan dengan metode korelasi .

Skripsi Keperawatan – Perilaku Nyeri Pasien Post Operasi dengan Tipe Kepribadian A dan B di Ruang Rindu B2 Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Perilaku Nyeri Pasien Post Operasi dengan Tipe Kepribadian A dan B di Ruang Rindu B2 Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan. Perilaku nyeri merupakan perilaku yang muncul setelah mempersepsikan nyeri. Mengobservasi langsung perilaku nyeri merupakan cara pengukuran yang menghasilkan nilai yang akurat. Dalam mengobservasi perilaku nyeri penting untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat mempengaruhi perilaku nyeri sehingga dapat dikontrol agar hasil pengukuran perilaku nyeri benar dan akurat.

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi perilaku nyeri yang diekspresikan oleh pasien post operasi dengan tipe kepribadian A dan B di RSUP H. Adam Malik Medan. Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif, sampel diambil dengan metode pengampilan sampel purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 47 orang. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner data demografi, kuesioner tipe kepribadian A dan B, dan protokol observasi perilaku nyeri (Pain Behavior Observation Protocol).

Dari hasil penelitian didapatkan bahwa lebih dari setengah responden (51,85%) tipe kepribadian A mengekspresikan perilaku nyeri pada tingkat tinggi. Sedangkan pada tipe kepribadian B, mayoritas responden (75%) tipe kepribadian B mengekspresikan perilaku nyeri pada tingkat sedang. Dari kelima parameter perilaku nyeri yang diukur, grimacing (ekspresi wajah) adalah perilaku nyeri yang frekuensinya paling sering diekspresikan oleh responden dengan tipe kepribadian A (M = 1.81, SD = .39) dan B (M = 1.4, SD = .50).

Untuk penelitian selanjutnya diharapkan dapat memperhatikan diagnosa yang sama untuk setiap responden, intensitas nyeri yang sama, lama hari rawat yang sama ketika memberikan aktivitas-aktivitas untuk mengkaji perilaku nyeri pasien agar didapatkan hasil yang lebih akurat.

Skripsi Keperawatan – Hubungan Pengetahuan Ibu tentang Manfaat Bermain dengan Perkembangan Anak Usia Prasekolah di TK Kasih Ibu PTPN IV AFD 8-9 Desa Bangun Purba Tengah Deli Serdang

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Hubungan Pengetahuan Ibu tentang Manfaat Bermain dengan Perkembangan Anak Usia Prasekolah di TK Kasih Ibu PTPN IV AFD 8-9 Desa Bangun Purba Tengah Deli Serdang. Bermain merupakan salah satu stimulus (perangsang) dari lingkungan yang dapat membantu memaksimalkan tumbuh kembang dan kecerdasan anak. Perkembangan adalah kemampuan (skill) yang diperoleh dari kematangan sistem saraf pusat, khususnya otak.

Perkembangan ini berkaitan erat dengan kecerdasan dan bertambahnya keterampilan anak.Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi pengetahuan ibu tentang manfaat bermain, perkembangan anak usia prasekolah dan hubungan pengetahuan ibu tentang manfaat bermain dengan perkembangan anak usia prasekolah di Taman Kanak-kanak Kasih Ibu PTPN IV AFD 8-9 Desa Bangun Purba Tengah Kecamatan Bangun Purba Kabupaten Deli Serdang. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni dan Juli 2011 di Taman Kanak-kanak Kasih Ibu PTPN IV AFD 8-9 Desa Bangun Purba Tengah Kecamatan Bangun Purba Kabupaten Deli Serdang.

Penelitian ini menggunakan desain deskriptif dengan menggunakan distribusi frekuensi dan deskriptif korelasi dengan uji korelasi pearson product moment. Sampel dalam penelitian ini diambil dari ibu yang memiliki anak usia prasekolah sebanyak 31 responden dengan menggunakan tehnik total sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan lebih dari setengah responden (87%) memiliki gambaran pengetahuan yang baik tentang manfaat bermain dan (87%) responden memiliki anak prasekolah dengan gambaran perkembangan yang baik.

Hasil penelitian juga menunjukkan adanya hubungan sedang dan bermakna dengan arah korelasi positif (p=0,29132043, r=0,539741077). Sehingga disimpulkan adanya hubungan pengetahuan ibu tentang manfaat bermain dengan perkembangan anak usia prasekolah. Untuk itu disarankan pada perawat agar dapat meningkatkan penyuluhan tentang hubungan pengetahuan ibu tentang manfaat bermain dengan perkembangan anak usia prasekolah agar ibu dapat meningkatkan pengetahuan dan tetap memiliki anak prasekolah dengan perkembangan yang baik.

Skripsi Keperawatan – Pengetahuan Ibu Nifas Tentang Tanda-Tanda Bahaya Masa Nifas di Klinik Bersalin Hj.Nani Rantauprapat Kabupaten Labuhan Batu

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Pengetahuan Ibu Nifas Tentang Tanda-Tanda Bahaya Masa Nifas di Klinik Bersalin Hj.Nani Rantauprapat Kabupaten Labuhan Batu. Masa nifas (Puerperium) dimulai setelah kelahiran plasenta dan berakhir ketika kembali seperti keadaan sebelum hamil. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan ibu nifas tentang tanda-tanda bahaya masa nifas di Klinik bersalin Hj. Nani Rantauprapat Kabupaten Labuhan Batu.

Penelitian dilakukan pada bulan November sampai Januari 2012 menggunakan design penelitian deskriptif dan tekhnik pengambilan sampel purposive sampling. Jumlah sampel dalam penelitian ini 34 orang. Hasil penelitian menunjukkan pengetahuan ibu nifas cukup (67,6%). Ada 6 kategori responden tentang tanda-tanda bahaya masa nifas. Responden dengan pengetahuan cukup ada 4 kategori yaitu demam (35,3%), perdarahan pervaginam postpartum (38,2%), pre-eklampsia dan eklampsia (41,2%), dan depresi pospartum (61,8%).

Sedangkan responden dengan pengetahuan baik ada 2 kategori yaitu infeksi payudara (38,2%) dan eliminasi: BAK dan BAB (47,1%). Tenaga Kesehatan sebaiknya lebih meningkatkan penyuluhan kepada ibu nifas agar mengetahui akan pentingnya mengenai tanda bahaya masa nifas sehingga apabila terjadi komplikasi dapat dideteksi sedini mungkin.

Skripsi Keperawatan – Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pemanfaatan Posyandu oleh Ibu Balita Diwilayah Kerja Puskesmas Johan Pahlawan Kecamatan Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pemanfaatan Posyandu oleh Ibu Balita Diwilayah Kerja Puskesmas Johan Pahlawan Kecamatan Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat. Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) dibentuk dan dikelola oleh masyarakat, dengan bimbingan dari petugas puskesmas, lintas sektor, dan lembaga terkait lainnya.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pemanfaatan Posyandu oleh ibu balita di wilayah kerja Puskesmas Johan Pahlawan, Aceh Barat. Desain penelitian ini merupakan penelitian deskriptif eksploratif dengan jumlah sampel 40 orang dan teknik pengambilan sampel adalah total sampling. Dari 22 Posyandu dipilih dua Posyandu.

Hasil penelitian menunjukkan 22,5% responden tidak tahu pola penyelenggaraan posyandu dengan pola lima meja, 15% responden menyatakan tidak tahu jika sasaran Posyandu itu adalah balita, ibu hamil, ibu menyusui, dan pasangan usia subur. Ibu balita bersikap tetap datang ke posyandu walaupun merasa balitanya sehat (100%), menyatakan mengikuti penyuluhan yang diadakan oleh posyandu secara rutin (100%), para ibu tetap menyempatkan membawa balita ke posyandu, mendukung kegiatan posyandu dengan alasan posyandu dapat meningkatkan kesehatan balita (90%), sekitar 95% ibu-ibu memiliki persepsi bahwa pemeriksaan ke posyandu tidak mengganggu pekerjaannya, 100% ibu-ibu meyakini bahwa keberadaan posyandu bermanfaat bagi kesehatan balita, semua responden menyatakan bahwa mengikuti posyandu dapat memberikan solusi kesehatan balita (100%). Penelitian ini merekomendasikan penelitian selanjutnya agar mengkaji faktor pendukung dan pendorong pada teori Green, serta menggunakan instrumen penelitian yang lebih tepat, seperti kuesioner berbentuk Skala Likert.

Skripsi Keperawatan – Gambaran Pendidikan Seksual pada Remaja di SMA Negeri 6 Padangsidimpuan

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Gambaran Pendidikan Seksual pada Remaja di SMA Negeri 6 Padangsidimpuan. Seksual adalah sesuatu yang berkaitan dengan alat kelamin atau hal-hal yang berhubungan dengan perkara-perkara hubungan intim antara laki-laki dengan perempuan. Masa remaja merupakan masa peralihan antara masa kanak-kanak dan masa dewasa. Dimulai pada saat terjadinya kematangan seksual dan jika tidak diikuti pengetahuan akan mudah terjebak dalam masalah. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi gambaran pendidikan seksual pada remaja di SMA Negeri 6 Padangsidimpuan dengan menggunakan desain deskriptif. Sampel diambil dari siswa/siswi SMA Negeri 6 Padangsidimpuan sebanyak 88 orang dengan teknik random sampling.

Uji reliabilitas dilakukan pada 20 orang sampel dengan menggunakan Cronbach Alfa dengan hasil 0,792. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden berada pada kelas XI dengan jumlah siswa 34 orang (39%), jenis kelamin 51% perempuan yang terdiri dari kelas X-XII, menganut agama Islam sebanyak 77 orang (87%), dan tinggal bersama keluarga sebanyak 72 orang (82%). Gambaran pendidikan seksual pada remaja dengan kategori cukup sebanyak 63,64%. Hasil penelitian yang diperoleh disimpulkan bahwa gambaran pendidikan seksual pada remaja mayoritas dalam kategori cukup ini disebabkan karena siswa/siswi sebahagian besar berada pada kelas XI (38,6%) dan hasil dari data penelitian menunjukkan sebahagian besar siswa/siswi banyak mencaritahu tentang masalah seksual dari internet atau media lainnya dengan persentase (37,5%) setuju dan sangat setuju (19,3%).

Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa perlunya peningkatan sarana layanan di bidang kesehatan komunitas serta edukasi dan pemahaman tentang pendidikan seksual remaja, menambahkan materi tentang pendidikan seksual pada remaja pada mata kuliah keperawatan komunitas, melakukan penelitian yang lebih menekankan tentang gambaran pendidikan seksual pada remaja, dan perlunya guru terampil dan menguasai banyak hal tentang pendidikan seksual.

Skripsi Keperawatan – Dukungan Keluarga Dalam Merawat Anak Retardasi Mental Di SLB Padangsidimpuan

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Dukungan Keluarga Dalam Merawat Anak Retardasi Mental Di SLB Padangsidimpuan. Setiap keluarga menginginkan semua anggota keluarganya dapat tumbuh dan berkembang secara normal terutama anak namun kadang kala tidak bisa didapat oleh keluarga yang memiliki anak yang lahir dengan retardasi mental.banyak masyarakat merasa memiliki anak cacat/ retardasi mental merupakan aib keluarga, hal ini karna ketidaktahuan keluarga dengan masalah anak retardasi mental dan kurangnya informasi yang didapat.

PBB memperkirakan terdapat 500 juta penyandang cacat diseluruh dunia. Di kebanyakan negara, sekurang – kurangnya satu dari setiap sepuluh orang penduduk menyandang kecacatan fisik, mental atau sensori, dan dalam semua segmen populasi, sekurang – kurangnya 25% terpengaruh oleh adanya kecacatan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran tentang dukungan keluarga dalam merawat anak retardasi mental di SLB padangsidimpuan.

Penelitian ini menggunakan desain deskriptif, sampel diambil dengan metode total sampling dan instrumen yang digunakan berupa kuesioner. Data diolah dengan sistem komputerisasi dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dan persentasi. pengumpulan data dilakukan tanggal 12 juli sampai 30 juli 2011. Uji reabilitas penelitian ini sebesar 0,7245 dengan menggunakan kr 21. Dari penelitian diperoleh hasil dukungan keluarga baik yaitu sebanyak (74%), yang terdiri dari dukungan informasi (72%),dukungan penilaian (81%), dukungan instrumental (67%), dan dukungan emosional (74%). Dukungan keluarga sangat penting dalam merawat anak retardasi, dan untuk meningkatkan rasa pecaya diri anak retardasi mental. Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu perawat dalam memberikan informasi mengenai dukungan keluarga dalam merawat anak retardasi mental.

Skripsi Keperawatan – Gambaran Kualitas Hidup Pasien HIV-AIDS yang Menjalani Perawatan di RSUP H. Adam Malik Medan

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Gambaran Kualitas Hidup Pasien HIV/AIDS yang Menjalani Perawatan di RSUP H. Adam Malik Medan. Kualitas hidup pasien HIV/AIDS yang berhubungan dengan kesehatan dapat diartikan sebagai respon emosi dari penderita terhadap aktivitas sosial, emosional, pekerjaan dan hubungan antar keluarga, rasa senang atau bahagia, adanya kesesuaian antara harapan dan kenyataan yang ada, adanya kepuasan dalam melakukan fungsi fisik, sosial dan emosional serta kemampuan mengadakan sosialisasi dengan orang lain.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kualitas hidup pasien HIV/AIDS yang menjalani perawatan di RSUPH. Adam Malik Medan. Penelitian ini menggunakan statistik deskriptif dengan jumlah sampel sebanyak 17 responden. Sampel di ambil dengan menggunakan teknik accidental sampling Pengumpulan data dilakukan dengan cara pembagian kuesioner. Data yang telah terkumpul di analisa dengan menggunakan statistik deskriptif. Kemudian hasil analisa data disajikan dalam tabel distribusi frekuensi dan persentase.

Dari hasil penelitian yang di lakukan terhadap 17 pasien HIV/AIDS yang menjalani perawatan yang dilihat dari fungsi fisik, keterbatasan peran fisik, nyeri, keterbatsan secara umum, vitalitas, fungsi sosial, keterbatasan peran emosional, dan kesehatan mental didapatkan mayoritas kualitas buruk dan didapat satu kategori kualitas baik yaitu pada kesehatan mental di dapatkan 10 (58.82%), pada kualitas hidup pasien HIV/AIDS yang menjalani perawawan didapatkan 5 pasien (29.41%) kualitas hidupnya baik, dan 12 pasien (70.58%) kualitas buruk. Hasil penelitian ini dapat menjadi acuan untuk mengetahui bagaimana kualitas hidup pasien HIV/AIDS.

Skripsi Keperawatan – Gambaran Pengetahuan dan Sikap Remaja Tentang Bahaya Merokok di Desa Sei Mencirim Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Gambaran Pengetahuan dan Sikap Remaja Tentang Bahaya Merokok di Desa Sei Mencirim Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang. Rokok adalah benda beracun yang berbahaya bagi kesehatan, karena terdapat 4000 bahan kimia dengan 3 komponen utama yaitu nikotin, Tar dan karbonmonoksida. Kebiasaan remaja yang sulit dihindari ialah merokok.

Kemajuan ilmu pengetahuan seharusnya meningkatkan kesadaran remaja untuk tidak merokok. Namun pada kenyataannya banyak remaja yang terbiasa merokok. Dengan adanya pengetahuan yang baik tentunya juga akan berdampak pada sikap yang positif, begitu pula sebaliknya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran dan sikap remaja tentang bahaya rokok dengan kebiasaan merokok di Desa Sei Mencirim Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang tahun 2011.

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh remaja usia 10-19 tahun di Desa Sei Mencirim Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang sebanyak 265 orang. Tehnik sampel yang digunakan adalah cluster sampling sebanyak 27 orang. Data primer dalam penelitian ini diperoleh dari kuesioner, sedangkan data sekunder diperoleh dari Badan Pusat Statistik dan Balai Desa Sei Mencirim.

Hasil penelitian ini menunjukkan pengetahuan remaja yang baik sebanyak 20 orang (74%), cukup 7 orang (26%). Distribusi sikap remaja yang positif sebanyak 18 orang (67%) dan sikap negatif 9 orang (33%). Diharapkan kepada petugas kesehatan puskesmas agar membuat program tentang bahaya rokok, melakukan penyuluhan, pendekatan kepada remaja dan bekerjasama dengan keluarga dalam upaya meminimalkan bahkan menghilangkan kebiasaan merokok.

Skripsi Keperawatan – Hubungan Kecerdasan Spiritual dengan Perilaku Caring Perawat pada Praktek Keperawatan di Ruang Rawat Inap RSUP Haji Adam Malik Medan

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Hubungan Kecerdasan Spiritual dengan Perilaku Caring Perawat pada Praktek Keperawatan di Ruang Rawat Inap RSUP Haji Adam Malik Medan. Perawat merupakan tenaga kesehatan yang paling sering berinteraksi langsung dengan klien. Perawat harus dapat melayani klien dengan sepenuh hati dan memerlukan kemampuan untuk memperhatikan orang lain, keterampilan intelektual, tehnikal dan interpersonal yang tercermin dalam perilaku caring.

Caring merupakan sentral praktek keperawatan. Seiring dengan perkembangan pengetahuan, ditemukan bahwa perilaku seseorang dipengaruhi oleh kecerdasan dasar yang dimiliki setiap manusia. Salah satu bentuk kecerdasan tersebut adalah kecerdasan spiritual. Kecerdasan spiritual adalah kemampuan untuk memberi makna spiritual terhadap pemikiran, perilaku dan kegiatan serta mampu menyinergikan kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual secara komprehensif.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kecerdasan spiritual dengan perilaku caring perawat pada praktek keperawatan di ruang rawat inap RSUP Haji Adam Malik Medan. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelatif. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan cluster random sampling dengan sampel penelitian berjumlah 86 responden.

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa kuisioner demografi, kuisioner kecerdasan spiritual, dan kuisioner perilaku caring. Uji hipotesis dengan menggunakan uji korelasi Pearson. Berdasarkan analisis data diperoleh koefesien korelasinya r sebesar 0,315 dengan taraf signifikan p = 0,003. Dengan demikian terdapat hubungan yang positif antara kecerdasan spiritual dengan perilaku caring perawat pada praktek keperawatan di ruang rawat inap RSUP Haji Adam Malik Medan.

Skripsi Keperawatan – Gambaran Gaya Belajar Dan Indeks Prestasi Mahasiswa Akademi Keperawatan Sri Bunga Tanjung Dumai

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Gambaran Gaya Belajar Dan Indeks Prestasi Mahasiswa Akademi Keperawatan Sri Bunga Tanjung Dumai. Gaya belajar merupakan suatu kombinasi dari bagaimana ia menyerap, kemudian mengatur serta mengolah informasi. Terdapat beberapa macam gaya belajar yaitu: gaya belajar visual, gaya belajar auditori dan gaya belajar kinestetik.

Sedangkan prestasi belajar merupakan tingkat kemanusiaan yang dimiliki siswa dalam menerima, menolak dan menilai informasi-informasi yang diperoleh dalam proses belajar mengajar. Penelitian ini bertujuan untuk mrngidentifikasi gambaran gaya belajar dan indeks prestasi mahasiswa Akademi Keperawatan Sri Bunga Tanjung.Jumlah sample yang didapat sebesar 90 orang dengan pengambilan sampel menggunakan teknik Acidental sampling.

Gaya belajar yang paling dominan adalah gaya belajar visual sebesar 44,4% (40 orang) dari 90 orang responden, sedangkan untuk IPK yang paling dominan memiliki rata-rata 2,76-3,50 (sangat memuaskan) dengan persentase sebesar 48,9% (44 orang) dari 90 orang responden. Prestasi belajar dapat dioptimalkan dengan memilih gaya belajar yang tepat serta dilakukan pelatihan strategi belajar mengajar untuk para dosen agar dapat membantu meningkatkan prestasi mahasiswa dan menyesuaikan cara mengajar dengan gaya belajar mahasiswa.

Skripsi Keperawatan – Pengetahuan Ibu dalam Pemenuhan Gizi Balita dan Status Gizi Balita di Kelurahan Helvetia Tengah Kecamatan Helvetia

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Pengetahuan Ibu dalam Pemenuhan Gizi Balita dan Status Gizi Balita di Kelurahan Helvetia Tengah Kecamatan Helvetia. Status gizi adalah keadaan tubuh sebagai akibat konsumsi makanan dan penggunaan zat gizi. Balita merupakan indikator status gizi masyarakat.

Balita merupakan kelompok yang rawan terhadap kekurangan gizi. Banyak faktor yang dapat mempengaruhi tingkat pengetahuan ibu tentang gizi balita baik secara langsung maupun tidak langsung. Penelitian yang berjudul Pengetahuan ibu dalam pemenuhan gizi balita dan status gizi balita di Kelurahan Helvetiah Tengah Kecamatan Helvetia. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan tingkat pengetahuan ibu tentang gizi balita. populaasi dalam penelitian ini adalah ibu yang mempunyai balita berusia 1-5 tahun di Kelurahan Helvetia Tengah Kecamatan Helvetia. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 54 orang balita yang ditentukan dengan menggunakan kriteria. Metode yang digunakan bersifat deskriptif.

Instrument penelitian yang digunakan berupa kuesioner data demografi dan kuesioner penelitian pada ibu balita. Hasil uji reabilitas pada kuesioner pengetahuan ibu dalam pemenuhan gizi balita dengan nilai 0,92. Pengumpulan data dilakukan pada tanggal 11 sampai 20 januari 2012. Dari penelitian ini tingkat pengetahuan ibu tentang gizi balita dikategorikan cukup dengan 30 responden (55,55%) dengan kategori baik 20 responden (37,03%). Balita yang mengalami gizi baik sebanyak 40 responden (74,07%), balita yang mengalami gizi kurang sebanyak 14 responden (25,92%) dikarena 54 responden yang mayoritas pendapatan perbulan keluarga dari Rp.800.000-Rp.1.000.000 sebanyak 21 responden (38,88%).

Diharapkan kepada tim pelayanan keperawatan khususnya dikomunitas tentang gizi balita, perawat diharapkan lebih mengkaji secara komprehensif faktor-faktor yang mempengeruhi status gizi balita. Dan perlu dilakukakn penyuluhan yang lebih baik lagi tentang gizi balita, status gizi bagi balita, kandungan gizi pada makanan dan dampak gizi kurang.

Skripsi Keperawatan – Gambaran Pengetahuan Keluarga Tentang Pencegahan Penyakit Malaria Di Desa Tolang Jae Kecamatan Sayur Matinggi Kabupaten Tapanuli Selatan

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Gambaran Pengetahuan Keluarga Tentang Pencegahan Penyakit Malaria Di Desa Tolang Jae Kecamatan Sayur Matinggi Kabupaten Tapanuli Selatan. Malaria adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh sporozoa genus plasodium ditularkan oleh nyamuk spesies Anopeles.

Dalam memutuskan rantai penularan penyakit dilakukan upaya pemberantasan nyamuk malaria baik nyamuk dewasa melalui penyemprotan maupun pemberantasan jentik yang berada disarang nyamuk. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pengetahuan keluarga tentang pencegahan penyakit malaria. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif. Besar sampel sebesar 45 responden keluarga yang bermukim di Desa Tolang Jae Kecamatan Sayur Matinggi Kabupaten Tapanuli Selatan. Cara pengambilan jumlah sampel dilakukan dengan teknik random sampling.

Pengumpulan data dilakukan pada tanggal 16 – 17 Desember 2011 dengan menggunakan kuesioner yang terdiri dari dua bagian yaitu pertama data demografi dan kedua kuesioner pengetahuan keluarga tentang pencegaha penyakit malaria. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan keluarga tentang pencegahan penyakit malaria berada dalam kategori cukup (46,7%), baik (44,4%), dan kurang (8,9%). Adanya sebagian keluarga yang belum tahu cara yang benar dalam pencegahan penyakit malaria ini mungkin dikarenakan akibat kurangnya informasi yang di dapat oleh kelurga.

Hal ini menunjukkan masih dibutuhkannya tambahan pengetahuan bagi keluarga dalam melakukan pencegahan penyakit malaria ini. Untuk penelitian selanjutnya yang berkaitan dengan judul ini direkomendasikan untuk meneliti tentang pengetahuan keluarga atau masyarakat dalam pengobatan atau penatalaksanaan penyakit malaria di desa Tolang Jae kecamatan Sayur Matinggi dan peran serta tenaga kesehatan dalam pencegahan serta penatalaksanaan penyakit malaria dilingkungan kerja Desa Tolang Jae kecamatan Sayur Matinggi.

Skripsi Keperawatan – Peran Serta Mayrakat dalam Upaya Pencegahan dan Pemberantasan DBD di Kecamatan Bies Kabupaten Aceh Tengah

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Peran Serta Mayrakat dalam Upaya Pencegahan dan Pemberantasan DBD di Kecamatan Bies Kabupaten Aceh Tengah. Peran serta masyarakat sangat penting dilakukan untuk meningkatkan status kesehatan di masyarakat yaitu dengan cara ikut sertanya seluruh anggota masyarakat dalam memecahkan permasalahan-permasalahan masyarakat tersebut.

Partisipasi masyarakat di bidang kesehatan berarti keikut sertaan seluruh anggota masyarakat dalam memecahkan setiap permasalahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bagaimana peran serta masyarakat dalam upaya pencegahan dan pemberantasan DBD. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini bersifat deskriptif dengan tujuan untuk menggambarkan bagaimana peran serta masyarakat dalam upaya pencegahan dan pemberantasan DBD.

Teknik pengambilan sampel menggunakan random sampling dengan sampel 50 kepala keluarga, pengumpulan data dilakukan pada bulan pada tanggal 5 sampai 20 oktober 2012. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner data demografi. Berdasarkan hasil penelitian, menunjukkan jumlah responden mayoritas peran serta masyarakat berdasarkan motivasi dalam kategori baik sebanyak 38 responden (76%), berdasarkan komunikasi berkategori cukup sebanyak 26 responden (52%).

Pada aspek ini peran serta masyarakat sudah cukup baik, timbulnya kesadaran diri pada masyarakat menjadi modal utama sehingga menciptakan suatu komunikasi antar setiap anggota masyarakat dalam upaya pencegahan penyakit DBD. berdasarkan koordinasi mayoritas yang berkategori kurang sebanyak 39 responden (78%), sedangkan berdasarkan mobilisasi yang berkategori cukup sebanyak 37 responden (74%), Hal ini menunjukkan bahwa kurangnya partisipasi dan kerjasama antara anggota masyarakat menjadi faktor utamanya, sehingga tidak terjadi team work yang baik antar setiap anggota masyarakat maupun tim pelayanan kesehatan.

Diharapkan kepada tenaga kesehatan untuk meningkatkan dukungannya untuk melaksanakan peran serta dalam upaya pencegahan dan pemberantasan DBD untuk masa yang akan datang untuk lebih baik lagi, dan untuk peneliti berikutnya diharapkan untuk meneliti pengetahuan masyarakat dalam upayan pencegahan dan pemberantasan Demam Berdarah Dengue.

Skripsi Keperawatan – Perilaku Ibu Post Partum Dalam Pemberian ASI di Kelurahan Beringin Kecamatan Medan Selayang

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Perilaku Ibu Post Partum Dalam Pemberian ASI di Kelurahan Beringin Kecamatan Medan Selayang. Perilaku ibu post partum dalam pemberian ASI adalah perilaku dimana ibu memberikan ASI kepada bayinya sesuai dengan kebutuhan bayi yang dapat ditinjau dari tingkat pengetahuan, sikap, dan tindakan ibu dalam memberikan ASI.

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi perilaku ibu post partum dalam proses pemberian ASI di Kelurahan Beringin. Desain penelitian ini adalah deskriptif dengan banyak sampel sebesar 23 orang. Metode sampling yang digunakan adalah random sampling. Instrumen penelitian yang digunakan berupa kuesioner demografi, kuesioner pengetahuan, sikap, dan tindakan. Pengumpulan data berlangsung mulai dari 25 November – 28 Desember 2011.

Hasil penelitian diuji dengan menggunakan tehnik komputerisasi untuk mengetahui frekuensi, persentase dan hasil penelitian disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Dari hasil penelitian diperoleh secara umum perilaku ibu post partum baik (91,3%) dalam pemberian ASI. Berdasarkan hasil penelitian ini, peneliti menyarankan kepada peneliti selanjutnya agar penelitian ini dapat dilanjutkan dengan mencari faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan dan sikap ibu post partum dalam pemberian ASI.

Skripsi Keperawatan – Perilaku Petugas Kesehatan dalam Pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini di Wilayah Kerja Puskesmas Sayurmatinggi Kec. Sayurmatinggi

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Perilaku Petugas Kesehatan dalam Pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini di Wilayah Kerja Puskesmas Sayurmatinggi Kec. Sayurmatinggi. Inisiasi menyusu dini (early initation) atau permulaan menyusui dini adalah bayi mulai menyusu sendiri segera setelah lahir. IMD merupakan masa-masa belajar menyusu dalam satu jam pertama hidup bayi diluar kandungan.

Menyusui segera setelah lahir merupakan penentu untuk keberhasilan penerapan ASI eksklusif. Untuk dapat melakukan Inisiasi Menyusu Dini diperlukan pengetahuan, sikap dan tindakan petugas kesehatan tentang Inisiasi Menyusu Dini.

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perilaku petugas kesehatan dalam kegiatan Inisiasi Menyusu Dini di Wilayah Puskesmas Sayurmatinggi Kec. Sayurmatinggi Kab. Tapanuli Selatan Tahun 2010. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan tekhnik pengambilan sampel yaitu total sampling dengan jumlah responden 20 orang. Pengumpulan data dimulai dari bulan November – Desember 2011 di wilayah kerja Puskesmas Sayurmatinggi Kec. Sayurmatinggi. Uji reliabel dilakukan pada 20 orang responden. Dari hasil penelitian pengetahuan responden tentang IMD 85% baik, 15% cukup, dan tidak ada responden yang berpengetahuan kurang. Sikap petugas kesehatan dalam pelaksanaan IMD 85% baik, 15% cukup dan tidak ada responden yang bersikap kurang. Tindakan petugas kesehatan dalam pelaksanaan IMD 100% memiliki tindakan yang baik.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua responden dalam pelaksanaan IMD memiliki perilaku yang baik. Namun, ketika di teliti tentang kuisoner komponen perilaku yaitu: pengetahuan, sikap dan tindakan responden dalam pelaksanaan IMD, terdapat banyak kejanggalan. Untuk itu diperlukan pembinaan dan pelatihan petugas kesehatan dalam pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini, khususnya pada wilayah kerja Puskesmas Sayurmatinggi Kec. Sayurmatinggi.

Skripsi Keperawatan – Penilaian Remaja Terhadap Tipe Pola Asuh Keluarga di SMA N. Padangsidimpuan

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Penilaian Remaja Terhadap Tipe Pola Asuh Keluarga di SMA N. Padangsidimpuan. Pola asuh adalah cara yang digunakan keluarga dalam mencoba berbagai strategi untuk mendorong anak mencapai tujuan yang diinginkan. Tujuan tersebut antara lain pengetahuan, nilai moral, dan standart perilaku yang harus dimiliki anak bila dewasa nanti. Terdapat 3 macam tipe pola asuh orang tua yaitu; demokratis, otoriter, permisif.

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penilaian remaja terhadap tipe pola asuh keluarga di SMA N. 1 Padangsidimpuan. Desain penelitian ini adalah deskriptif. Pengambilan sampel dengan teknik quota sampling. Sample sebanyak 56 orang yang terdiri dari siswa-siswi kelas 2 di SMA N. 1 Padangsidimpuan. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 12 juli 2011.

Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuisioner yang meliputi data demografi dan pernyataan terkait dengan tiga tipe pola asuh. Kemudian data yang diperoleh diolah dengan menggunakan teknik komputerisasi dan dideskripsikan dalam bentuk distribusi frekuensi dan persentase. Berdasarkan penelitian, Penilaian remaja terhadap tipe pola asuh keluarga di SMA N. 1 Padangsidimpuan yaitu 40 responden (71.4%) menilai tipe pola asuh keluarganya demokratis, dan 13 responden (23,2%) menilai tipe pola asuh keluarganya otoriter, dan 3 responden (5,4%) menilai tipe pola asuh keluarganya permessive.

Adapun kesimpulan dari penelitian ini yaitu, penilaian remaja terhadap tipe pola asuh keluarga di SMA N. 1 Padangsidimpuan adalah tipe pola asuh demokratis. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat melengkapi penelitian ini dengan mengembangkan metode lain dan dapat digunakan sebagai dasar untuk pengembangan penelitian selanjutnya mengenai tipe pola asuh keluarga.

Skripsi Keperawatan – Dukungan Keluarga dalam Hospitalisasi Anak Prasekolah di Rumah Sakit Umum Daerah Langsa

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Dukungan Keluarga dalam Hospitalisasi Anak Prasekolah di Rumah Sakit Umum Daerah Langsa.

Skripsi Keperawatan – Pengaruh Pengaturan Jadwal dan Volume Pemberian Nutrisi dan Cairan melalui NGT terhadap Pemenuhan Intake Nutrisi dan Cairan pada Pasien Gangguan Gastrointestinal di RSUP. HAM Medan

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Pengaruh Pengaturan Jadwal dan Volume Pemberian Nutrisi dan Cairan melalui NGT terhadap Pemenuhan Intake Nutrisi dan Cairan pada Pasien Gangguan Gastrointestinal di RSUP. HAM Medan. Gangguan Gastrointestinal adalah suatu kelainan atau penyakit pada jalan makanan/pencernaan.Mual muntah adalah gejala utama penyakit gastrointestinal, muntah biasanya didahului dengan mual.

Penderita Gangguan Gastrointestinal yang hebat biasanya diberi makanan yang khusus guna mengimbangi cairan dan zat gizi yang hilang. Salah satu cara khusus untuk memberikan makan kepada orang sakit adalah pemberian makanan menggunakan NGT. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh pengaturan jadwal dan volume pemberian nutrisi dan cairan melalui NGT terhadap pemenuhan intake nutrisi dan cairan pada pasien gangguan gastrointestinal.

Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi pre dan post dan data demografi pasien terhadap pengaturan jadwal dan volume. Penelitian ini dilakukan di RSUP HAM ruangan RA1 dan RA2 dengan jumlah sampel sebanyak 13 orang dengan diagnosa gangguan gastrointestinal yang menggunakan NGT. Desain penelitian Quasi Eksperimen dengan One Group Pretest-Posttest. Data demografi yang didapat rentang usia 50-59 tahun (46,1%), jenis kelamin perempuan (69,2%), agama Islam (61.5%), suku Batak (46.1%), pendidikan SMA (53.8%), pekerjaan Wiraswata (38.4%).

Hasil uji analisis paired t test pre dan post menunjukkan bahwa nilai p: 0.000 (<0.005) yang artinya terdapat perbedaan sebelum dan sesudah dilakukan pengaturan jadwal dan volume pemberian nutrisi dan cairan melalui NGT terhadap pemenuhan intake nutrisi dan cairan. Saran penelitian memberikan pengetahuan kepada perawat khususnya perawat yang bekerja di ruang RA1 dan RA2 agar dapat mengaplikasikan atau mengatur jadwal dan volume pemberian nutrisi dan cairan dengan benar melalui NGT.

Skripsi Keperawatan – Pengetahuan Ibu Tentang Kebutuhan Nutrisi Pada Balita Usia 1-3 Tahun di Rumah Sakit haji Medan

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Pengetahuan Ibu Tentang Kebutuhan Nutrisi Pada Balita Usia 1-3 Tahun di Rumah Sakit haji Medan. Kebutuhan nutrisi merupakan kebutuhan yang sangat penting dalam membantu proses pertumbuhan dan perkembangan pada bayi dan anak, mengingat manfaat nutrisi dalam tubuh dapat membantu proses pertumbuhan dan perkembangan anak, serta mencegah terjadinya berbagai penyakit akibat kurang nutrisi dalam tubuh.

Kurangnya pengetahuan nutrisi dan kesehatan orang tua, khususnya ibu merupakan salah satu penyebab terjadinya kekurangan nutrisi pada balita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan ibu tentang kebutuhan nutrisi dan tumbuh kembang pada balita usia 1-3 tahun di rumah sakit Haji Medan.

Jenis penelitian yang dilakukan adalah deskriptif. Populasi penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang mempunyai balita usia 1-3 tahun. Jumlah sampel 38 diambil dengan teknik Insidental sampling. Data dikumpulkan dengan penyebaran kuesioner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa mayoritas responden berusia antara 20-45 tahun, yaitu sebanyak 38 responden, mayoritas pendidikan responden adalah DIII sebanyak 14 responden, dan mayoritas pekerjaan responden adalah PNS sebanyak 14 responden dan wiraswsata sebanyak 14 responden .

Berdasarkan Pengetahuan ibu tentang gizi dan status gizi BALITA mayoritas berada pada kategori cukup mengenai kebutuhan nutrisi dan tumbuh kembang pada balita usia 1-3 tahun (n=33, 68,2%). Kepada tim kesehatan disarankan supaya lebih meningkatkan penyuluhan-penyuluhan tentang kebutuhan nutrisi dan tumbuh kembang pada balita.

Skripsi Keperawatan – Dukungan Keluarga dalam Hospitalisasi Anak Prasekolah di Rumah Sakit Umum Daerah Langsa

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Dukungan Keluarga dalam Hospitalisasi Anak Prasekolah di Rumah Sakit Umum Daerah Langsa.

Skripsi Keperawatan – Karakteristik dan Minat Masyarakat Menggunakan Pelayanan Kesehatan Puskesmas di Desa Pematang Guntung Kecamatan Teluk Mengkudu Serdang Bedagai

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Karakteristik dan Minat Masyarakat Menggunakan Pelayanan Kesehatan Puskesmas di Desa Pematang Guntung Kecamatan Teluk Mengkudu Serdang Bedagai. Puskesmas merupakan salah satu jenis fasilitas pelayanan kesehatan yang diprioritaskan untuk mendukung pembangunan kesehatan masyarakat.

Di Sumatera Utara, jumlah pengunjung puskesmas tahun 2009 mencapai 5.547.458 jiwa untuk puskesmas rawat inap maupun puskesmas rawat jalan. Penelitian ini adalah penelitian deskriftif yang bertujuan untuk mengidentifikasi karakteristik dan minat masyarakat di desa Pematang Guntung menggunakan pelayanan kesehatan Puskesmas.

Teknik sampling yang digunakan adalah Purposive Sampling. Sampel pada penelitian ini adalah 100 orang yang datang mengunjungi puskesmas di desa Pematang Guntung. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang terdiri dari data demografi dan pernyataan mengenai minat masyarakat.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan karakteristik masyarakat yang banyak menggunakan pelayanan puskesmas adalah umur 31- 40 tahun (33%), jenis kelamin perempuan (54%), beragama Islam (97%), menikah (78%), bekerja sebagai petani (49%) dan berpenghasilan 850.000-1.500.000 (49%), pendidikan Sekolah Dasar (SD) (32%) dan bersuku Banjar (62%). Berdasarkan penelitian di peroleh bahwa masyarakat berminat (51%) menggunakan pelayanan puskesmas di Desa Pematang Guntung.

Dari hasil penelitian bahwa puskesmas memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik (73%), jarak puskesmas dekat dengan rumah (66%), biaya pengobatan yang murah dan gratis (83%), puskemas memberikn pengobatan yang modern (72%) dan puskesmas memberikan pelayanan kesehatan untuk anak-anak (85%). Hasil penelitian ini memberi masukan bagi manajemen pelayanan puskesmas untuk mempertimbangkan hasil penelitian dalam upaya peningkatan pelayanan kesehatan

Skripsi Keperawatan – Stres dan Koping Remaja dalam Menghadapi Dysmenorrhea di SMP Negeri 35 Medan

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Stres dan Koping Remaja dalam Menghadapi Dysmenorrhea di SMP Negeri 35 Medan. Dysmenorrhea adalah nyeri saat menstruasi yang terjadi pada perut bagian bawah yang terasa seperti kram, dan dapat menimbulkan gangguan aktivitas sehari-hari. Wanita yang mengalami dysmenorrhea mempunyai tingkat gejala nyeri yang berbeda-beda dari ringan sampai berat.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui stres dan koping remaja dalam menghadapi dysmenorrhea di SMP Negeri 35 Medan. Desain penelitian ini adalah deskriptif dengan teknik pengambilan sampel total sampling. Jumlah responden 73 orang. Pengumpulan data dilakukan bulan Oktober-November 2011. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner. Karakteristik responden berdasarkan jumlah terbanyaknya, adalah berusia 14 tahun (69,9 %), beragama Islam (84,9%), suku Jawa (58,9%), usia menarche 12 tahun (57,5%), dan lama pendarahan menstruasi dalam rentang 3-5 hari (54,8%).

Dan karakteristik nyeri yang dialami responden berdasarkan jumlah terbanyaknya, adalah sifat nyeri haid hilang-timbul (76,7%), dan dengan intensitas nyeri sedang (83,6%). Hasil penelitian menunjukkan gambaran stres responden sebagian besar berada pada tahapan kedua (42,5%). Dan hasil untuk koping responden dalam menghadapi dysmenorrhea terbanyak adalah koping positif (89%). Dari hasil penelitian ini diharapkan perawat dapat mengenal stres dan koping dalam menghadapi dysmenorrhea yang dialami remaja awal, sehingga dalam memberikan asuhan keperawatan dapat terlaksana secara optimal.

Skripsi Keperawatan – Peran Perawat Sebelum Dan Sesudah ECT Di Rumah Sakit Jiwa Pemerintah Provinsi Sumatera Utara Medan

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Peran Perawat Sebelum Dan Sesudah ECT Di Rumah Sakit Jiwa Pemerintah Provinsi Sumatera Utara Medan. Terapi kejang listrik merupakan salah satu terapi dalam kelompok terapi total. Terapi ini berupa terapi fisik dengan pasien-pasien psikiatri dengan indikasi dan cara tertentu. Kehilangan memori dan kekacauan mental sementara merupakan efek samping yang paling umum dimana perawat merupakan hal yang penting hadir pada saat pasien sadar setelah ECT, supaya dapat mengurangi ketakutan-ketakutan yang disertai dengan kehilangan memori.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi peran perawat sebelum dan sesudah ECT (Electro Convulsive Terapy) di Rumah Sakit Jiwa Pemerintah Provinsi Sumatera Utara. Desain penelitian ini menggunakan desain deskriptif. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 124 orang dan sampel dimabil dengan tehnik purposive sampling yaitu tehnik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu sesuai yang dikehendaki peneliti yaitu sebanyak 31 orang.

Tehnik pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner. Hasil pengolahan data disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dan persentase. Hasil penelitian ini manunjukkan semua reponden (100%) perannya sebagai pemberi asuhan keperawatan terlaksana.

Hal ini didukung oleh umur responden yang rata-rata 37 tahun yang merupakan usia produktif dalam bekerja, selain itu didukung pendidikan responden mayoritas D3 Keperawatan sebanyak 67,74%. Hasil penelitian yang diperoleh disimpulkan bahwa peran perawat sebelum dan sesudah ECT terlaksana.

Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa perlunya mempertahankan mutu asuhan keperawatan dalam pelaksanaan ECT sesuai dengan prosedur dan standar tindakan pelayanan keperawatan dan diharapkan penelitian ini dilanjutkan dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan peran perawat dalam pelaksanaan ECT dengan cara observasi agar penelitian ini lebih sempurna dan lebih baik.

Skripsi Keperawatan – Tingkat Kecemasan dan Koping Ibu Hamil yang Berlatar belakang Pendidikan Medis dan Non medis dalam Menghadapi Persalinan di Kota Pematang Siantar

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Tingkat Kecemasan dan Koping Ibu Hamil yang Berlatar belakang Pendidikan Medis dan Non medis dalam Menghadapi Persalinan di Kota Pematang Siantar. Kecemasan adalah respon emosional terhadap penilaian yang menggambarkan keadaan kebingungan, ke kwatiran pada sesuatu yang akan terjadi dengan penyebab yang tidak jelas dan dihubungkan dengan perasaan tidak menentu dan tidak berdaya.

Kecemasan ini meningkat pada saat menghadapi persalinan yaitu banyangan mengenai seperti apakah bayi yang lahir ini sehat atau tidak, banyangan akan rasa nyeri pada persalinan. Saat kecemasan meningkat individu akan mengadopsi teknik tertentu sebagai koping terhadap peristiwa yang sedang dialaminya.

Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif yang bertujuan untuk mengidentifikasi tingkat kecemasan dan koping ibu hamil yang berlatar belakang pendidikan medis dan non medis dalam menghadapi persalinan. Jumlah responden seluruhnya 60 0rang yang terdiri dari 30 0rang responden yang berlatar belakang pendidikan medis dan 30 orang responden yang berlatar belakang pendidikan non medis yang dipilih dengan menggunakan teknik Purposive Sampling.

Pengumpulan data menggunakan data primer dan data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kecemasan yang terjadi pada ibu hamil yang berlatar belakang pendidikan medis 60% cemas berat dan koping yang diadopsi adalah adaptif, dan tingkat kecemasan ibu hamil yang berlatar belakang pendidikan non medis 56,67% cemas sedang dan koping yang diadopsi adalah adaptif tetapi ada juga maladaptif. Hasil penelitian ini disarankan kepada tenaga kesehatan agar memberikan informasi kepada ibu hamil cara mengantisipasi kecemasan apabila muncul dalam menghadapi persalinan.

Skripsi Keperawatan – Hubungan Pelaksanaan Antenatal Care dengan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi pada Ibu Hamil di Kecamatan Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Hubungan Pelaksanaan Antenatal Care dengan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi pada Ibu Hamil di Kecamatan Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan. Antenatal care adalah program terencana berupa observasi, edukasi, pelayanan medik pada ibu hamil untuk mengenali secara dini adanya ketidaknormalan atau komplikasi kehamilan, memantau kemajuan kehamilan, mempersiapkan ibu dan keluarga menerima bayi.

Penelitian deskriptif korelasi ini bertujuan untuk mengidentifikasi pelaksanaan antenatal care, faktor-faktor yang mempengaruhi ibu hamil, hubungan pelaksanaan antenatal care dengan faktor-faktor yang mempengaruhi ibu hamil di Kecamatan Angkola Barat dan faktor-faktor yang dominan mempengaruhi pelaksanaan antenatal care pada ibu hamil.

Responden berjumlah 45 orang ibu hamil. Pengumpulan data dilakukan dengan pengisian kuisioner dan dianalisa dengan uji korelasi yang digunakan adalah uji Spearman’r. Hasil penelitian menunjukkan adanya korelasi positif yang signifikan antara pelaksanaan antenatal care dengan faktor-faktor yang mempengaruhi pada ibu hamil dengan nilai koefisien korelasi 0,68 dengan interpretasi sedang.

Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara pelaksanaan antenatal care dengan faktor-faktor yang mempengaruhi pada ibu hamil. Oleh karena itu diperlukan perhatian khusus pada ibu hamil berupa peningkatan kegiatan program pelaksanaan antenatal care di Kecamatan Angkola Barat, dan program lintas sektoral khususnya pada wilayah yang tidak tersedia sarana pelaksanaan antenatal care dan desa-desa yang sulit dijangkau sebagai upaya menurunkan angka kematian ibu dan anak.

Skripsi Keperawatan – Persepsi Pasangan terhadap Peran Keluarga Setelah Kelahiran Anak Pertama di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Simpang Kanan Kabupaten Rokan Hilir - Riau

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Persepsi Pasangan terhadap Peran Keluarga Setelah Kelahiran Anak Pertama di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Simpang Kanan Kabupaten Rokan Hilir - Riau. Keluarga merupakan unsur penting dalam perawatan anak mengingat anak bagian dari sebuah keluarga.

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang persepsi pasangan terhadap peran keluarga setelah kelahiran anak pertama. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif dan pengambilan sampel menggunakan Random Sampling jenis sampling frame (probability) dengan kriteria pasangan yang memiliki anak pertama kurang dari satu tahun.

Pengumpulan data dilakukan pada bulan Juli - Agustus 2011 dengan menggunakan kuisioner yang terdiri dari 2 bagian yaitu bagian pertama kuisioner data demografi dan bagian kedua kuisioner persepsi pasangan terhadap peran keluarga, dengan jumlah total responden adalah 34 pasangan. Hasil uji reliabilitas menggunakan Cronbach Alpha adalah 0,73 (memenuhi standar uji kelayakan kuisioner).

Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa pasangan mempersepsikan keseluruhan komponen peran keluarga bagus. Dari jawaban ayah diperoleh data persepsi tentang peran keluarga bagus (88,2%) dan cukup bagus (11,8%) sedangkan ibu persepsi peran keluarga bagus (73,5%) dan cukup bagus (26,5%). Direkomendasikan untuk penelitian selanjutnya untuk melakukan penelitian mengenai peran dan fungsi pasangan terhadap kelahiran anak pertama untuk menyempurnakan hasil dari kegiatan penelitian ini.

Skripsi Keperawatan – Peran Keluarga Dan Gaya Belajar Anak Usia Sekolah Di Kelurahan Indra Kasih Kecamatan Medan Tembung

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Peran Keluarga Dan Gaya Belajar Anak Usia Sekolah Di Kelurahan Indra Kasih Kecamatan Medan Tembung. Peran keluarga dalam pendidikan anak adalah sebagai penyedia fasilitas belajar, pendidik, pembimbing, model atau teladan hidup.

Selain itu, keluarga dapat berpartisipasi dalam mengamati gaya belajar masing-masing anak untuk memberikan kontribusi dalam keberhasilan anak dalam menerima materi pelajaran secara optimal baik gaya belajar visual, auditorial, dan kinestetik karena setiap anak menggunakan gaya belajar yang berbeda-beda untuk membantu mereka dalam menerima pelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran keluarga dan gaya belajar anak usia sekolah di Kelurahan Indra Kasih Kecamatan Medan Tembung dengan menggunakan desain deskriptif.Sampel yang diteliti sebanyak 10% dari populasi (791 orang) yaitu 79 orang.

Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik random sampling. Instrumen yang digunakan dalam bentuk kuesioner tentang peran keluarga, dan gaya belajar anak usia sekolah.Hasil penelitian tentang peran keluarga menunjukkan bahwa 57 responden (72,2%) telah melakukan peran keluarga dengan baik, sedangkan 22 responden (27,8%) melakukan peran keluarga dengan cukup. Untuk hasil penelitian tentang gaya belajar anak diperoleh bahwa gaya belajar visual sebanyak 41 responden (51,9%), gaya belajar auditorial sebanyak 7 responden (8,9%), gaya belajar kinestetik sebanyak 5 responden (6,3%).

Hasil penelitian yang diperoleh bahwa peran keluarga dalam kategori baik dimana keluarga dapat berpartisipasi dan memberikan perhatian dalam proses belajar anak. Rekomendasi diharapkan dapat mengidentifikasi hubungan peran keluarga dan gaya belajar terhadap prestasi belajar.

Skripsi Keperawatan – Pengaruh Pelaksanaan Komunikasi Terapeutik pada Pasien Waham Terhadap Kemampuan Menilai Realita di Rumah Sakit Jiwa Provsu Medan

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Pengaruh Pelaksanaan Komunikasi Terapeutik pada Pasien Waham Terhadap Kemampuan Menilai Realita di Rumah Sakit Jiwa Provsu Medan. Waham merupakan salah satu masalah keperawatan utama yang sering ditemukan pada pasien gangguan jiwa di Rumah Sakit Jiwa Daerah Pemprovsu Medan. Untuk mengatasi masalah waham, perawat dapat memberikan tindakan keperawatan dengan menggunakan strategi pelaksanaan komunikasi terapeutik waham.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh strategi pelaksanaan komunikasi terhadap kemampuan pasien waham dalam menilai realita dengan menggunakan uji t-test. Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian desain One Group Pretest Posttest, dengan jumlah sampel 15 orang dengan menggunakan teknik purposive sampling. Intervensi yang dilakukan adalah dengan menerapkan strategi pelaksanaan komunikasi untuk melaksanakannya pada kelompok intervensi yang terdiri dari tiga sesi pertemuan. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner untuk mengukur kemampuan kemampuan kognitif dengan metode wawancara dan lembar observasi penilaian kemampuan psikomotor yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya.

Hasil penelitian paired-test menunjukkan hasil yaitu p = 0.000 (p < 0.05), artinya ada perbedaan kemampuan kognitif dan psikomotor pasien dalam menilai realita pre-post test pada kelompok intervensi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan strategi pelaksanaan komunikasi waham dapat membantu meningkatkan kemampuan kognitif dan psikomotor pasien dalam menilai realita. Disarankan peneliti berikutnya untuk meneliti pengaruh strategi pelaksanaan komunikasi pasien waham dalam kemampuan menilai realita dengan menggunakan kelompok banding (kontrol).

Skripsi Keperawatan – Koping Ibu Post Partum Dengan Kelahiran Bayi BBLR di RSUP Haji Adam Malik Medan

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Koping Ibu Post Partum Dengan Kelahiran Bayi BBLR di RSUP Haji Adam Malik Medan. Koping adalah mekanisme untuk mengatasi perubahan yang dihadapi atau beban yang diterima. Apabila mekanisme koping ini berhasil, seseorang akan dapat beradaptasi terhadap perubahan atau beban tersebut.

Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui mekanisme koping ibu yang memiliki bayi dengan BBLR (Berat Badan Lahir Rendah) yang menjalani perawatan intensif di ruang NICU/Perinatologi Rumah Sakit Adam Malik Medan. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif, dengan melibatkan 20 orang ibu post partum dengan kelahiran bayi BBLR. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner.

Hasil penelitian menunjukkan mayoritas (85%) responden mempunyai mekanisme koping adaptif dan (15%) mempunyai mekanisme koping maladaptif. Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa mayoritas responden mempunyai koping adaptif. Perawat diharapkan dapat membantu dan mendukung ibu yang memiliki BBLR yang dirawat di NICU agar mengenali dan menggunakan mekanisme koping adaptif. Untuk penelitian selanjutnya di harapkan dapat meneliti pada jumlah sampel yang banyak atau tentang sumber-sumber stres yang dapat mempengaruhi koping ibu post partum dengan kelahiran bayi BBLR, agar penelitian ini lebih sempurna.

Skripsi Keperawatan – Gambaran Kebutuhan Keluarga Pasien Yang Menunggu Keluarganya Di Ruang Rawat ICU RSUP Haji Adam Malik Medan

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Gambaran Kebutuhan Keluarga Pasien Yang Menunggu Keluarganya Di Ruang Rawat ICU RSUP Haji Adam Malik Medan. Kebutuhan keluarga adalah unsur yang dibutuhkan oleh anggota keluarga dalam mempertahankan keseimbangan fisiologis maupun psikologis individu-individu dalam keluarga tersebut yang bertujuan untuk mempertahankan kehidupan dan kesehatan.

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi gambaran kebutuhan keluarga pasien yang menunggu keluarganya di ruang rawat ICU RSUP Haji Adam Malik Medan dengan menggunakan desain deskripsi eksploratif. Sampel penelitian ini sebanyak 94 orang dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Dari penelitian diperoleh hasil mayoritas responden mengemukakan bahwa kebutuhan keluarga pasien di ruang rawat ICU adalah berupa terpenuhinya kebutuhan informasi, dukungan mental, rasa nyaman, kedekatan dengan pasien, dan jaminan pelayanan.

Terpenuhinya kebutuhan informasi berupa mengetahui kestabilan pasien (82%), perkembangan penyakit pasien (93%), rencana pengobatan (89%), mengetahui alasan tindakan dilakukan (81%), mengetahui kondisi pasien setelah tindakan (85%), kebutuhan dukungan mental berupa mendapat jawaban yang tepat (86%), perhatian staf ICU terhadap keluarga pasien (46%), berkonsultasi tentang kondisi pasien setiap hari (69%), ada pelayanan rohaniwan (33%), Kebutuhan tersedianya lingkungan yang aman dan nyaman bagi keluarga (68%), ada pemberitahuan ke rumah bila terjadi perubahan kondisi pada pasien (20%), ruang tunggu dilengkapi dengan televisi dan media cetak (38%).

Kebutuhan untuk dekat dengan pasien berupa dapat menjenguk pasien di ruang ICU secara teratur (85%), keluarga dapat membantu merawat fisik pasien (59%), keluarga diizinkan memberi dukungan kepada pasien (89%). Kebutuhan jaminan pelayanan berupa merasakan adanya harapan bahwa pasien akan sembuh (96%), mengetahui tindakan yang dilakukan untuk kesembuhan pasien (91%), perawatan terbaik diberikan kepada pasien (91%). Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan bagi pihak managemen di Rumah Sakit untuk memfasilitasi pemenuhan kebutuhan keluarga pasien yang menunggu keluarganya di ruang rawat ICU.

Skripsi Keperawatan - Rata-rata Lama Hari Pemasangan Infus dalam Terjadinya Flebitis pada Pasien yang Dipasang Infus di RSUP Haji Adam Malik Medan

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Rata-rata Lama Hari Pemasangan Infus dalam Terjadinya Flebitis pada Pasien yang Dipasang Infus di RSUP Haji Adam Malik Medan. Lama hari pemasangan infus pada pasien yang dipasang infus memiliki resiko tinggi terjadi flebitis dan kejadiannya tergantung pada kondisi kesehatan secara keseluruhan dan lamanya pemasangan infus.

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan rata-rata lama hari pemasangan infus dalam terjadinya flebitis pada pasien yang dipasang infus di RSUP Haji Adam Malik Medan. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif dengan jumlah sampel sebanyak 60 orang responden yang diambil dengan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan menggunakan format observasi. Data yang telah terkumpul dianalisa dengan menggunakan statistik deskriptif, kemudian hasil analisa data disajikan dalam tabel distribusi frekuensi dan persentase.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kejadian flebitis pada pasien yang dipasang infus sebanyak 61,7% terjadi flebitis dengan rata-rata lama hari pemasangan infus pada hari ke tiga pemasangan infus dan pada hari pertama pemasangan infus responden tidak terjadi flebitis sama sekali. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai informasi dan acuan bagi perawat dan rumah sakit dalam memberikan asuhan keperawatan pada pasien yang dipasang infus dengan pemantauan lokasi insersi infus dan melakukan teknik aseptik pada pemasangan infus agar terhindar dari flebitis.

Skripsi Keperawatan - Hubungan Dinamika Keluarga yang tidak sehat terhadap Gangguan Perilaku Anak Remaja di Kelurahan Bantan Kecamatan Medan Tembung

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Hubungan Dinamika Keluarga yang tidak sehat terhadap Gangguan Perilaku Anak Remaja di Kelurahan Bantan Kecamatan Medan Tembung. Keluarga mempunyai pengaruh yang cukup besar bagi perkembangan remaja karena keluarga merupakan lingkungan sosial pertama, yang meletakkan dasar-dasar kepribadian remaja.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan dinamika keluarga yang tidak sehat terhadap gangguan perilaku anak renmaja. Penelitian ini menggunaka desain deskriftif korelasi dan pengambilan sampel menggunakan tekhnik purposive sampling Pengumpulan data dilakukan pada bulan Desember 2011 dengan menggunakan kuesioner yang terdiri dari 3 bagian yaitu kusioner data demografi, kedua kuesioner dinamika keluarga dan ketiga kuesioner gangguan perilaku. Jumlah total responden adalah 65 orang.

Hasil uji crombach alpha, kuesioner yang dikembangkan peneliti adalah 0.75 (memenuhi standart uji kelayakan kuesioner).Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dinamika keluarga yang baik Baik sebanyak 5 orang (7,7%), Sedang sebanyak 58 orang (89,2%), buruk sebanyak 2 orang (3,1%). Gangguan perilaku dibagi menjadi 3 rentang yaitu gangguan sedang sebanyak 47 orang. Rendah sebanyak 23,1% (15 orang), dan memiliki gangguan tinggi sebanyak 4,6% (3orang) Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh antara dinamika keluarga terhadap terjadinya gangguan perilaku anak remaja.

Hasil korelasinya yaitu 0,956 sangat memiliki hubungan yang erat antara kedua variabel, sebagai rekomendasi, sebaiknya peneliti selanjutnya meneliti tentang faktor-faktor yang mempengaruhi gangguan perilaku pada anak remaja.

Skripsi Keperawatan - Hubungan Motivasi Kerja dengan Kinerja Perawat dalam Memberikan Asuhan Keperawatan di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Langsa

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Hubungan Motivasi Kerja dengan Kinerja Perawat dalam Memberikan Asuhan Keperawatan di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Langsa. Motivasi kerja merupakan besar kecilnya usaha yang diberikan seseorang untuk melakukan tugas pekerjaannya. Kinerja merupakan suatu hasil kerja yang dicapai seseorang dalam melaksanakan tugas-tugas yang dibebankan kepadanya yang didasarkan atas kecakapan, pengalaman dan kesungguhan serta waktu.

Sedangkan perawat adalah seseorang yang berperan dalam merawat atau memelihara, membantu dan melindungi seseorang karena sakit, injuri dan proses penuaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan motivasi kerja dengan kinerja perawat dalam memberikan asuhan keperawatan. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif korelatif. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 280 orang dan sampel diambil dengan tekhnik cluster random sampling. Pada penelitian ini sampel yang digunakan berjumlah 70 orang.

Hasil uji Cronbach alfa kuesioner yang dikembangkan peneliti adalah 0,8333 untuk kuesioner motivasi kerja dan 0,825 untuk kuesioner kinerja perawat. Hasil penelitian menunjukkan motivasi kerja perawat berada dalam kategori rendah (65,7%) sedangkan kinerja perawat berada dalam kategori tinggi (88,6%). Berdasarkan uji korelasi Spearman terdapat hubungan yang positif antara kedua variabel tersebut (r=0,259). Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa motivasi kerja perawat rendah. Untuk itu disarankan agar motivasi perlu ditingkatkan lagi agar tidak berdampak buruk bagi pelayanan kesehatan.

Skripsi Keperawatan - Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Ketidakpatuhan Minum Obat Pasien Skizofrenia Yang Mengalami Relaps di Rumah Sakit Jiwa Provsu Medan.

Download Kumpulan Skripsi Keperawatan Lengkap – Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Ketidakpatuhan Minum Obat Pasien Skizofrenia Yang Mengalami Relaps di Rumah Sakit Jiwa Provsu Medan. Skizofrenia merupakan istiah untuk menggambarkan suatu gangguan psikiatrik mayor yang ditandai dengan adanya perubahan pada persepsi, pikiran, afek, dan perilaku seseorang.

Pengobatan Skizofrenia yang lama dan efek samping obat yang sering timbul, menjadi alasan klien untuk tidak mengikuti program pengobatan sehingga berdampak timbulnya kekambuhan. Penelitian bertujuan untuk mengetahui gambaran faktor-faktor apa saja yang memberi pengaruh bermakna terhadap ketidakpatuhan minum obat pada klien Skizofrenia di Rumah Sakit Jiwa Provsu Medan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif eksploratif.

Populasi adalah keluarga inti pada pasien skizofrenia yang menjalani rawat jalan berjumlah 12.021 orang. Pengambilan sampel penelitian ini dilakukan dengan cara purposive sampling sebanyak 99 orang. Data dianalisis secara univariat dan menggunakan tehnik komputerisasi dengan uji statistik deskriptif.

Hasil penelitian menyatakan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi ketidakpatuhan minum obat pasien skizofrenia yang mengalami relaps yang mencakup: faktor penyakit yang mempengaruhi ketidakpatuhan minum obat sebanyak 81 orang (81,2%) tidak patuh, faktor regimen terapi yang mempengaruhi ketidakpatuhan minum obat sebanyak 73 orang (73,7%) tidak patuh, dan faktor interaksi pasien dengan profesional kesehatan yang mempengaruhi ketidakpatuhan minum obat sebanyak 58 orang (58,6%) tidak patuh.

Dapat disimpulkan bahwa tingginya angka ketidakpatuhan minum obat pasien skizofrenia akan menyebabkan kekambuhan (relaps) dan perawatan kembali pada pasien. Disarankan kepada pihak manajemen Rumah Sakit Jiwa Provsu Medan untuk meningkatkan edukasi tentang pentingnya minum obat dan membuat sarana informasi dalam bentuk media cetak.