Sabtu, 12 Oktober 2013

Skripsi Keperawatan Tingkat Kemampuan Aktivitas Sehari-Hari Pada Lansia Dengan Penyakit Kronis Di Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Medan

Download Kumpulan Proposal dan Skripsi Keperawatan Lengkap – Tingkat Kemampuan Aktivitas Sehari-Hari Pada Lansia Dengan Penyakit Kronis Di Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Medan. Penyakit kronis merupakan penyakit yang umum terjadi pada lansia. Lansia dengan penyakit kronis mengalami perubahan baik fisik, psikososial dan spiritual.

Perubahan yang terjadi dapat mengakibatkan keterbatasan lansia dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari. Aktivitas sehari-hari tersebut meliputi transfer (tidur-duduk), mobilisasi, penggunaan toilet, membersihkan diri, mengontrol BAB, mengontrol BAK, mandi, berpakaian, makan, dan naik turun tangga. Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi tingkat kemampuan aktivitas sehari-hari pada lansia dengan penyakit kronis di Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor, Medan.

Desain penelitian ini adalah deskriptif dengan jumlah sampel 64 orang dan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan mulai 02 februari sampai dengan 07 April 2010 dengan menggunakan kuesioner yang terdiri dari kuesioner data demografi (KDD) dan kuesioner aktivitas sehari-hari (KAS). Hasil penelitian berdasarkan karakteristik responden menunjukkan rentang usia responden 63 sampai 100 tahun dengan standar deviasi 7,608, mayoritas responden wanita (70,3%), suku batak (51,6%), jenjang pendidikan sekolah dasar (32,8%), status perkawinan janda (54,7%), pekerjaan wiraswasta (35,9%), mayoritas penyakit yang diderita hipertensi (31,2 %), lama menderita penyakit kronis lebih dari 2 tahun (68,8%), menggunakan alat bantu (59,4% ) dan mengkonsumsi obat (56,2%).

Tingkat kemampuan lansia dalam melakukan aktivitas sehari-hari tergolong kategori tingkat ketergantungan sedang (56,2%). Hal ini mungkin dipengaruhi oleh jenis penyakit yang diderita, penggunaan obat-obatan, penggunaan alat bantu, dan lama menderita penyakit.

Aktivitas dengan persentasi tertinggi dari keseluruhan aktivitas, yang dapat dilakukan lansia dengan mandiri adalah aktivitas transfer (82,8%) sedangkan aktivitas terendah dari keseluruhan aktivitas, yang dapat dilakukan lansia dengan mandiri adalah aktivitas naik turun tangga (9,4%). Disarankan untuk penelitian selanjutnya agar meneliti tentang faktor-faktor yang dapat mempengaruhi tingkat kemampuan lansia dengan penyakit kronis dalam melakukan aktivitas sehari-hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar